Sukses

iPhone X Meledak, Pria Ini Gugat Apple

Karena kejadian iPhone X miliknya meledak, Robert De Rose, yang berkarir sebagai ilmuwan itu harus menderita luka bakar tingkat dua di pahanya.

Liputan6.com, Jakarta - Apple dikabarkan tersandung masalah terkait sebuah iPhone X milik seorang pria di Australia tiba-tiba meledak, dan menyebabkan penggunanya luka bakar tingkat dua.

Adapun kejadian ini terjadi terhadap ilmuwan bernama Robert De Rose pada 2019. Mengutip 7News via AppleInsider, Kamis (4/3/2021), pria tersebut kini mengambil tindakan hukum terhadap Apple.

Dia menjelaskan, tindakan ini diambil setelah Apple diduga gagap menanggapi pertanyaan soal kejadian meledaknya iPhone X tersebut.

Karena kejadian iPhone X miliknya meledak, De Rose harus menderita luka bakar tingkat dua di pahanya. "Saya meihat abu bekas terbakar di mana-mana, dan kulit saya terkelupas," katanya kepada 7News.

De Rose mengklaim, dia sudah menghubungi Apple berkali-kali tentang masalah ini, tetapi perusahaan bentukan Steve Jobs itu tidak pernah memberikan tanggapan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ambil Tindakan Hukum

Ilustrasi Apple (AP Photo/Mark Lennihan)

Lebih lanjut, saat ini De Rose sudah menyewa pengacara untuk mengambil tindakan hukum terhadap Apple dan mencari kompensasi.

Disebutkan, agensi pengacara yang mewakili De Rose juga menangani kasus serupa yang mengklaim, "pergelangan tangannya terbakar setelah Apple Watch-nya terlalu panas".

Seorang juru bicara Apple mengatakan kepada 7News, perusahaan menganggap serius keselamatan pelanggan dan sedang menyelidiki dua keluhan tersebut.

Kedua tuntutan hukum tersebut telah diajukan ke pengadilan wilayah.

 

3 dari 3 halaman

Kejadian yang Langka

Tampilan salah satu seri iPhone 12 yang dilengkapi dengan teknologi 5G sehingga lebih cepat diluncurkan Apple pada Selasa (13/10/2020). Apple meluncurkan seri iPhone 12 yang mendukung teknologi seluler 5G. (Apple via AP)

Informasi, semua smartphone memang berpotensi terbakar karena pengguna baterai lithium-ion.

Masalah seperti panas berlebih, bocor, atau sel baterai yang rusak dapat mengakibatkan baterai terbakar.

Menyimpan ponsel di saku juga dapat membuat bodi smartphone bengkok saat diduduki, sehingga meningkatkan resiko baterai rusak.

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.