Sukses

Poco M3 Resmi Meluncur, Punya Baterai 6.000mAh

Poco M3 akhirnya resmi diperkenalkan di publik dan dipastikan memiliki baterai berkapasitas besar 6.000mAh.

Liputan6.com, Jakarta - Poco M3 akhirnya resmi diperkenalkan ke publik. Smartphone ini disebut menjadi anggota ketiga yang masuk kategori terjangkau dari lini Poco.

Untuk desain, smartphone ini ternyata memiliki tampilan yang mirip dengan bocoran beberapa hari lalu. Jadi, modul kamera belakang diletakkan pada bidang panjang yang membentang dari sisi kiri ke kanan bodi.

Lalu tiga lensa disusun secara vertikal di ujung kiri, sedangkan tulisan Poco berukuran besar ada di ujung kanan. Desain ini membuatnya berbeda dari kebanyakan smartphone yang ada saat ini.

Dikutip dari GSM Arena, Selasa (24/11/2020), smartphone ini dibekali baterai berkapasitas besar, yakni 6.000mAh dan didukung fitur fast charging 18W.

Dengan baterai sebesar itu, Poco mengklaim smartphone ini bertahan hingga lima hari dalam penggunaan ringan. Sementara untuk penggunaan normal, Poco M3 bisa bertahan tiga hari dan satu setengah hari dalam penggunaan berat.

Poco M3 sendiri memiliki layar berukuran 6,53 inci dengan refresh rate 60Hz dan sudah dilindungi Gorilla Glass 3. Layar perangkat ini mengusung desain waterdrop notch yang berfungsi sebagai tempat diletakkannya kamera selfie 8MP.

Sementara untuk kamera belakangnya, ada lensa utama 48Mp, lensa makro 2MP, dan depth sensor 2MP. Perangkat ini dipersenjatai chipset Snapdragon 662 yang didukung RAM 4GB, dengan dua opsi memori, 64GB dan 128GB.

Perangkat ini memiliki speaker stereo, pemindai sidik jari di samping bodi, dan IR blaster. Poco M3 menjalankan MIUI 12 berbasis Android 10 dalam balutan Poco launcher.

Rencananya, Poco M3 akan dijual dengan harga USD 149 (Rp 2,1 juta) untuk memori 64GB dan memori 128GB dijual USD 169 (Rp 2,4 juta). 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Poco X3 NFC Jadi Smartphone Menengah Pertama yang Usung Layar 120Hz

Sebelumnya, Xiaomi baru saja mengumumkan kehadiran smartphone terbarunya untuk meramaikan pasar ponsel Indonesia, yaitu Poco X3 NFC.

Menyasar segmen kelas menengah, ponsel baru Poco ini mengusung teknologi layar yang kebanyakan hanya hadir di ponsel premium.

Yup, teknologi tersebut adalah layar berkemampuan refresh rate 120Hz. Menariknya, Xiaomi hanya menyertakan dua pilihan refresh rate untuk seri Poco X3 NFC.

"Banyak konsumen berpendapat refresh rate 60Hz dan 90Hz itu terasa sama, sehingga Poco ingin menawarkan pengalaman terbaik memakai ponsel dengan menaikkan refresh rate langsung ke 120Hz," ucap Alvin Tse, Country Director Xiaomi Indonesia kepada media di sesi preskon virtual, Kamis (15/10/2020) malam.

Seperti yang kamu ketahui, kebanyakan ponsel kelas menengah di pasaran saat ini hanya mengusung refresh rate 60Hz dan 90Hz.

Ini berarti Poco X3 NFC akan menjadi ponsel mid-range pertama dengan kemampuan 120Hz. Maka wajar bila Xiaomi menyebut smartphone ini sebagai 'The Real Mid-Range Killer'.   

Walau terpasang secara default, pengguna dapat secara manual menurunkan refresh rate di ponsel ke 60Hz dengan masuk terlebih dahulu ke pengaturan/settings.

Namun untuk semakin memudahkan pengguna, Poco X3 NFC hadir dengan teknologi baru yang diberi nama dynamic switch.

Dengan dynamic switch ini ponsel akan secara otomatis memilih refresh rate berdasarkan penggunaan sehari-hari.

"Bila main gim naik ke 120Hz, nonton video paling di 60Hz. Dengan begini konsumsi baterai Poco X3 NFC pun lebih efisien dan tidak menyedot daya banyak," jelas Alvin.

3 dari 3 halaman

Kenapa Ada Embel NFC

Lebih lanjut, seri Poco X3 yang meluncur di Indonesia memiliki embel-embel NFC berbeda dengan seri yang diluncurkan di India sebelumnya.

Hal ini ternyata, menurut Alvin, agar nama Poco X3 NFC lebih mudah diingat.

"Pakai embel-embel NFC itu supaya konsumen bisa ingat lebih mudah," ucap Alvin sembari tertawa.

Terlepas dari itu, alasan kenapa seri NFC yang dihadirkan untuk konsumen Indonesia. Xiaomi merasa fitur ini akan sangat penting di masa mendatang.

"Poco ingin mempromosikan NFC sebagai fitur penting, khususnya di Indonesia. Tak hanya itu, kami ingin mempercepat adopsi NFC di kehidupan sehari-hari yang serba touchless seperti saat ini," ucapnya menambahkan.

Alvin berharap, dengan bekal NFC di Poco X3 NFC, pengguna tidak perlu lagi merasa kesulitan memakai smartphone untuk membayar, sebagai kartu akses dan masih banyak lagi.

"Fun fact, teknologi NFC di Poco X3 baru ini 33 persen lebih cepat ketimbang NFC di smartphone lain," pungkasnya.

(Dam/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini