Sukses

ShoeePay Berkomitmen Tingkatkan Inklusi Keuangan

ShopeePay menyatakan dukungan untuk gelaran Pekan Fintech Nasional 2020.

Liputan6.com, Jakarta - ShoeePay menyatakan dukungannya atas ajang Pekan Fintech Nasional 2020. Dukungan ini mempertegas komitmen ShopeePay untuk meningkatkan inklusi keuangan dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Lewat upaya ini, ShopeePay ingin meningkatkan antusiasme masyarakat terhadap pembayaran digital dengan sejumlah program atraktif. Mulai dari cashback di 30 ribu merchants dan beberapa aplikasi layanan keuangan, termasuk Tanamduit, E-mas, Fundtastic, dan Investasik.

"Pada Pekan Fintech Nasional ini, ShopeePay ingin memberikan dukungan nyata dengan menyediakan promo atraktif di 30,000 merchants termasuk beberapa aplikasi layanan keuangan untuk mendukung akses keuangan yang setara bagi seluruh masyarakat," tutur Marketing Manager ShopeePay, Cindy Candiawan.

Namun tidak hanya sekadar menawarkan promo, ShopeePay juga berupaya mengedukasi dan mempermudah transaksi nontunai bagi masyarakat. ShopePay juga mendorong masyarakat untuk memulai investasi sejak dini dengan sejumlah aplikasi yang menyediakan akses, seperti Tanamduit, E-mas, Fundtastic, dan Investasik.

"Dengan akses dan metode pembayaran yang mudah lewat ShopeePay, masyarakat bisa mulai berinvestasi dengan modal minim dan tanpa rasa khawatir," tutur kata melanjutkan.

Managing Director/Ketua Harian AFTECH, Mercy Simorangkir turut menyampaiakn apresiasinya atas dukungan yang diberikan para pelaku pada acara Pekan Fintech Nasional 2020. Dia menuturkan acara tahunan ini bertujuan untuk meningkatkan penggunaan fintech (financial technology) di tengah masyarakat sekaligus mendorong peningkatan literasi keuangan digital.

"Melalui acara ini kami bangga dapat menciptakan kolaborasi yang solid di dalam ekosistem ekonomi digital di Indonesia dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional," tutur Mercy melanjutkan.

Sebagai informasi, Pekan Fintech Nasional 2020 bertajuk 'To Survive and To Thrive: Accelerating National Economic Recovery through Concerted Efforts in the Digitization of Indonesia’s Financial Services'. Acara ini diprakarsai oleh BI, OJK, AFTECH, bersama AFSI dan digelar mulai 11 hingga 25 November 2020.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

ShopeePay Kini Gunakan Pengenalan Wajah dan Fingerprint untuk Perkuat Keamanan

Sebelumnya, ShopeePay meningkatkan keamanan transaksi di platformnya. Keamanan transaksi ini ditingkatkan dengan kehadiran fitur pengenalan wajah dan sidik jari.

Keamanan biometrik ini diberlakukan untuk menyelesaikan transaksi online dan offline yang dilakukan lewat ShopeePay.

ShopeePay menyebut, kehadiran dua fitur keamanan baru ini merupakan respons atas tingginya transaksi digital yang dilakukan via ShopeePay di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Marketing Manager ShopeePay Cindy Candiawan, menyatakan keamanan akun dan perlindungan data para pengguna adalah prioritas bagi perusahaan.

Cindy mengatakan, sebagai penyedia pembayaran digital, ShopeePay memiliki tanggung jawab untuk memastikan transaksi yang aman dan nyaman.

"Dengan memanfaatkan fitur pengenalan wajah dan sidik jari, pengguna telah menerapkan proteksi tambahan untuk menjaga akunnya," kata Cindy, dikutip dari keterangan resmi ShopeePay yang diterima Sabtu (24/10/2020).

3 dari 3 halaman

Untuk Pengguna iOS dan Android

Dengan kehadiran fitur ini, pengguna disarankan mengaktifkan fitur pengenalan wajah dan sentuhan bagi pengguna iOS serta autentikasi sidik jari bagi pengguna Android.

Bicara keamanan, ShopeePay telah memiliki fitur OTP, PIN, dan notifikasi yang otomatis berlaku sejak pengguna mengaktifkan akun ShopeePay.

Cindy mengatakan, berbagai fitur keamanan yang dihadirkan telah menerapkan keamanan berlapis yang sesuai dengan peraturan pemerintah dan berstandar global.

“ShopeePay akan terus beradaptasi dan berinovasi untuk memperkuat sistem dan jaringan teknologi kami sehingga pengguna tidak perlu khawatir pada saat bertransaksi. Kami juga akan secara konsisten untuk melakukan edukasi seputar keamanan akun seiring dengan edukasi akan literasi digital di Indonesia,” tuturnya.

(Dam/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini