Sukses

Tiongkok Berlakukan Batas Waktu Main Gim Bagi Anak di Bawah Umur

Pemerintah akan memberlakukan peraturan baru itu untuk memerangi kecanduan bermain gim dikalangan anak-anak di bawah umur.

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa setahun belakangan ini, banyak laporan kurang baik datang dari industri gim di Tiongkok.

Disebutkan, banyak judul gim baru banyak yang diblokir, dan aturan untuk mem-publish gim baru di Tiongkok pun semakin ketat.

Terkini, pemerintah akan memberlakukan peraturan baru itu untuk memerangi kecanduan bermain gim dikalangan anak-anak di bawah umur.

Adapun undang-undang itu berisikan pembatasan jam bermain gim untuk anak di bawah umur setiap hari, dan setiap minggunya.

"Rencananya, undang-undang itu tidak hanya akan membatasi berapa jam bisa bermain dalam seminggu, tetapi juga berapa lama waktu yang digunakan untuk bermain setiap harinya," sebagaimana dikutip dari Gizchina, Jumat (8/11/2019).

Masih belum jelas bagaimana pembatasan jam malam ini diberlakukan, namun sistem baru pemerintah ini mampu mengidentifikasi gamer di semua platform gim.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rincian Pembatasan Jam Main Gim

Gim mobile pilihan minggu kedua Februari 2016

Gamer yang berusia di bawah 18 tahun akan dilarang bermain gim antara jam 10 malam hingga 8 pagi.

Tak hanya itu, mereka juga akan dibatasi hanya bisa bermain gim 90 menit selama weekdays, dan 3 jam saat akhir pekan dan hari libur.

Selain jam bermain gim, pemerintah Tiongkok juga akan membatasi berapa banyak uang yang dihabiskan di dalam gim.

Gamer yang berusaia 8-16 tahun hanya boleh menghabiskan uang sekitar 200 yuan atau Rp 402 ribu per bulan.

Sementara itu, yang sudah berusia 16-18 tahun dapat menghabiskan uang hingga 400 yuan (Rp 804 ribu) per bulan.

Aturan ini akan berlaku untuk semua gim yang tersedia di Tiongkok, terlepas dari platform mereka.

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.