Sukses

Masyarakat Kota Kecil Ternyata Hobi Googling Tempat Wisata

Penetrasi internet mungkin yang menjadikan masyarakat di kota-kota kedua ini melonjak tajam.

Liputan6.com, Jakarta - Ada yang menarik saat Google melakukan survei tentang kota-kota yang kerap melakukan pencarian tentang traveling.

Jika biasanya adalah kota-kota besar, maka hasil survei yang dilakukannya kali ini berbeda, yakni secondary city alias kota kecil.

"Justru di kota-kota secondary terjadi peningkatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan top cities," kata Zulfi Rahardian Industry Manager-Travel, Google Indonesia di kantor Google Indonesia, Jakarta, sebagaimana dikutip Merdeka pada Selasa (9/10/2018).

Dilanjutkannya, pertumbuhan top cities hanya mentok di angka 18 persen. Sementara secondary city mampu melampaui hingga 48 persen.

Penetrasi internet mungkin yang menjadikan masyarakat di kota-kota kedua ini melonjak tajam.

Adapun kota-kota kedua yang kerap melakukan pencarian traveling melalui Google antara lain seperti Pekanbaru, Padang, Bandar Lampung, Surakarta, Malang, Kuta, Balikpapan, dan Pontianak.

Kemudian untuk kota-kota yang sering menjadi pusat pencarian untuk traveling antara lain Malang, Labuan Bajo, dan Sumba.

Menurut Zulfi, dalam dua tahun belakangan ini, Malang menjadi salah satu destinasi wisata yang kerap dicari oleh masyarakat.

"Mungkin karena suasana di sana yang menjadikan masyarakat mencari tahu soal destinasi wisata di Malang," jelasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pencarian Traveling Terus Meningkat

Sebelumnya, Google juga menyebutkan bahwa pencarian tentang traveling terus meningkat setiap tahunnya.

Setidaknya, peningkatan pencarian menjadi salah satu indikator peningkatan traveling.

Walau demikian, tidak bisa dibilang peningkatan pencarian tersebut langsung menjadi transaksi.

Ada beberapa tahapan ketika pengguna memutuskan untuk melakukan transaksi seperti merencanakan perjalanan, mulai merinci perjalanan, sampai pada akhirnya memutuskan melakukan pemesanan.

"Pencarian tentang travel tumbuh 30 persen dari Januari 2017. Ini tumbuh terus dari beberapa tahun terakhir," pungkas Zulfi.

Reporter: Merdeka

Sumber: Merdeka.com

(Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.