Liputan6.com, Jakarta - Pangeran Harry mengimbau anak-anak muda untuk rehat sejenak dari ponsel mereka. Jika tidak dilakukan, anak-anak muda bisa terlalu bergantung pada teknologi.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir Independent, Kamis (13/7/2017), Harry menilai dengan beristirahat menggunakan ponsel bisa membuat hidup menjadi lebih efektif dan efisien. Selain itu, juga bisa membantu menjalani kehidupan modern dengan lebih baik.
"Baru-baru ini saya membaca bahwa anak-anak muda memeriksa ponsel mereka setidaknya 150 kali sehari. Saya yakin kita bisa lebih efektif dan efisien jika meluangkan waktu sejenak untuk memproses pikiran kita, ketimbang terburu-buru dari satu hal ke hal lainnya," kata Harry dalam sebuah panel bertajuk Encouraging Happy Young Minds.
Pernyataan Harry ini didukung oleh sebuah studi baru dari McCombs School of Business University of Texas. Berdasarkan hasil riset, kehadiran smartphone dapat mengurangi kapasitas kognitif, yang secara negatif mempengaruhi kemampuan otak untuk menyimpan dan memproses data pada waktu tertentu.
Para peneliti merekomendasikan adanya periode perpisahan dari smartphone, yang dinilai dapat membantu fungsi otak menjadi lebih baik.
"Hasil dua eksperimen mengindikasikan, bahkan ketika orang-orang berhasil mempertahankan perhatiannya, seperti saat menghindari godaan memeriksa ponsel mereka, kehadiran perangkat itu mengurangi kapasitas kognitif yang tersedia," demikian laporan yang tertulis dalam hasil riset. *
(Din/Cas)
Tonton Video Menarik Berikut Ini: