Sukses

5 Konsol Gim Teraneh Sepanjang Sejarah

Bagi banyak gamer di dunia, memilih main gim di konsol ketimbang di PC karena banyak hal. Salah satu alasannya adalah kemampuan hardware.

Liputan6.com, Jakarta - Bagi banyak gamer di dunia, lebih memilih bermain gim di PC ketimbang di konsol karena sejumlah alasan. Salah satunya adalah karena kemampuan hardware yang dibutuhkan untuk bermain gim.

Namun, bukan berarti konsol gim itu sesederhana yang kamu kira. Untuk tampil 'beda' dari konsol yang ada di pasaran, perusahaan seperti Sony, Microsoft, dan Nintendo harus menghadirkan inovasi agar dilirik gamer di dunia.

Beberapa inovasi tersebut bahkan berbuah manis. Contoh terkini adalah Nintendo yang berhasil menangkap 'esensi' gim yang menyenangkan lewat Switch, Microsoft dan Sony yang memungkinkan kamu bermain bersama dengan pemain lainnya di seluruh dunia.

Walau begitu, tak sedikit beberapa inovasi tersebut menghasilkan produk gagal dan sulit diterima oleh gamer di dunia.

Menyoroti hal tersebut, Tekno Liputan6.com merangkum kumpulan konsol gim paling aneh yang pernah diluncurkan oleh beberapa perusahaan teknologi dunia.

1. Pioneer LaserActive

Sebelum DVD booming di pasaran, untuk menghadirkan film ke rumahan, industri film mengandalkan teknologi LaserDiscs. Berukuran 12 inci, kepingan ini merupakan hasil teknologi yang revolusioner pada tahun 1980-an.

Di masa jayanya, Pioneer memutuskan untuk melebarkan sayapnya dengan meluncurkan konsol gim bernama LaserActive. Uniknya, konsol ini terkenal bukan karena bentuknya yang aneh melainkan harga konsol.

Saat diluncurkan, konsol gim buatan Pioneer ini dibanderol US$ 970 atau setara dengan Rp 13 juta. Itu baru konsolnya saja, lho! Untuk 'Control Pack' yang dapat digunakan untuk bermain gim Sega Genesis atau TurboGrafx-16, pemain harus merogoh Rp 8 juta untuk masing-masing perangkat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Super Lady dan View-Master

2. Super Lady Cassette Vision

Tak hanya di Amerika Serikat, beberapa pabrikan konsol di Jepang--selain Sony dan Nintendo--pun meluncurkan konsol buatan mereka yang unik.

Ditujukan untuk gamer perempuan, perusahaan bernama Epoch meluncurkan konsol gim bernama Super Lady Cassette Vision pada 1984.

Saat diluncurkan, konsol yang didominasi oleh warna merah muda ini menjadi lawan tangguh dari konsol ternama buatan Nintendo (NES .red). Tak hanya itu, konsol ini pun hadir dengan gim yang berjudul Milky Princess.

Sayang, konsol buatan Epoch ini kurang sukses merebut hati pemain di Jepang dan terpaksa gulung tikar saat Nintendo meluncurkan Famicom.

3. View-Master Interactive Vision

Seperti yang sudah kamu ketahui, konsol gim biasanya hanya dapat dimainkan dengan dua cara: menggunakan kartrid atau optical disk--DVD atau Blu-Ray. Namun, tidak dengan konsol yang bernama View-Master Interactive Vision ini.

Alih-alih menggunakan kartrid dan optical disc, konsol gim ini menggunakan kaset video. Tak hanya itu, bentuk konsol ini pun terlihat cukup aneh meskipun untuk sebuah konsol yang diluncurkan pada era-80an.

Konsol ini hadir dengan sebuah joystik non-ergonomis dan aneh yang pernah diproduksi, bahkan tampak seperti alat pancing dengan tombol warna-warni.

3 dari 3 halaman

Apple dan Telstar

4. Apple Pippin

 

Sebelum meluncurkan iPod untuk pertama kalinya, Apple sempat mencoba peruntungan di dunia gim dengan meluncurkan konsol bernama Apple Pippin. Dalam pengembangannya ini, perusahaan yang kini dipimpin oleh Tim Cook tersebut mengandeng Bandai.

Tampil dengan desain yang cukup unik--konsep hybrid--konsol ini sudah menggunakan sistem operasi Macintosh yang sudah dimodifikasi.

Saat diperkenalkan ke konsumen, konsol ini digadang-gadang sebagai komputer terjangkau (tanpa keyboard). Alih-alih, Apple menyertakan kontroler bernama AppleJack.

Sempat melenggang di pasaran, 25 judul gim diduga sempat dirilis untuk konsol besutan perusahaan rintisan mendiang Steve Jobs ini. Salah satu gim yang paling tenar adalah Bungie's Marathon.

5. Telstar Arcade

Pada awal industri gim konsol dunia mulai berkembang, banyak perusahaan teknologi 'menggila' saat meluncurkan konsol buatan mereka ke pasaran.

Selain ingin tampil menarik bagi pembeli potensial, perusahaan juga ingin menghadirkan pengalaman terbaik saat bermain gim di konsol buatan mereka. Salah satu konsol tersebut adalah Coleco's Telstar Arcade.

Diluncurkan pertama kali pada 1977, konsol ini merupakan gabungan 13 'konsol' yang digabung menjadi satu. Setiap Telstar memiliki fitur berbeda.

Di sisi kiri konsol, pemain dapat menemukan sebuah setir kemudi dan perseneling, sisi kanan ada sebuah tempat menyimpan pistol, dan di depannya terdapat berbagai kontroler untuk bermain gim mirip Pong.

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini