Sukses

Informasi Umum

  • Tentang PerusahaanPT Pertamina Trans Kontinental dulunya bernama PT Pertamina Tongkang. Perusahaan ini merupakan anak dari PT Pertamina (Persero).
  • Didirikan9 September 1969

    Targetkan Jadi Perusahaan Jasa Maritim Skala Global di 2026

    PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) berkomitmen mewujudkan visi menjadi perusahaan jasa maritim terintegrasi dengan skala global pada 2026. Atas upaya ini, anak usaha Pertamina tersebut menyabet dua penghargaan BUMN.

    Direktur Utama Pertamina Trans Kontinental Nepos MT Pakpahan mengatakan, dalam upaya memperluas pangsa pasar dan meningkatkan skala proyek yang ditangani di tengah kondisi pandemi, PTK menerapkan strategi untuk mampu bertahan, bertumbuh, dan tetap menghasilkan kualitas kinerja yang baik.

    Stategi tersebut diantaranya dengan memperkuat bisnis existing dan membuka segmen bisnis baru, penghematan biaya operasional, transformasi organisasi dan budaya serta transformasi digital juga mengembangkan kekuatan SDM dan manajemen perusahaan yang handal agar tetap mampu menghasilkan produktivitas yang tinggi.

    “Kami berharap kondisi pandemi ini segera berakhir sehingga kami dan kita semua dapat lebih baik lagi dalam menjalankan usaha untuk mendukung dan berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan negara dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia," kata Nepos, di Jakarta, Jumat (9/4/2021).

    Pertamina Trans Kontinental melakukan transformasi bisnis perusahaan dengan memperkuat fungsi marketing dan operasi yang lebih fokus dalam menjalankan peran utamanya serta mampu meningkatkan eksekusi proyek yang lebih efisien, menguntungkan, dan pada akhirnya dapat meningkatkan profit perusahaan.

    Menurutnya, diperolehnya dua penghargaan ini menunjukkan bukti komitmen Pertamina Trans Kontinental dalam mewujudkan visinya menjadi perusahaan jasa maritim yang terintegrasi dengan skala global pada 2026. Selain itu juga memperkokoh sinyalemen akan tingginya kepercayaan stakeholders kepada PTK.

    "Kami menyampaikan terima kasih atas penghargaan ini. Memperoleh penghargaan di tengah Pandemi saat ini merupakan kebanggaan dan sekaligus memberikan semangat tersendiri bagi PTK untuk terus berkarya demi kemajuan Indonesia. Kami akan terus berupaya menjadi yang terbaik melalui strategi bisnis yang tepat serta dukungan sumber daya manusia yang kreatif, inovatif dan didukung oleh teknologi yang terintegrasi,” tutur Nepos.

     

    Raih Penghargaan BUMN

    PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) meraih prestasi atas kinerjanya dalam kegiatan pemasaran dan berkompetisi di pasar global, pada bisnis perkapalan yang dijalankannya.

    Direktur Utama PTK, Nepos MT Pakpahan mengatakan, PTK telah menerima penghargaan atas kinerja yang telah dicapai, dengan didukung oleh seluruh insan Pekerja PTK yang bekerja dengan amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif serta kolaboratif.

    "Sehingga menjadi satu semangat dan kerja keras dalam mewujudkan target revenue Perusahaan," kata Nepos, di Jakarta, Jumat (6/11/2020).

    Direktur Pemasaran Pertamina Trans Kontinental Arsono Kuswardanu menambahkan, penghargaan yang telah diraih merupakan pemacu bagi kinerja pekerja, agar terus dapat berinovasi sehingga mampu mencapai target revenue dengan margin terbaik.

    Untuk diketahui, PTK berhasil meraih dua penghargaan atas kinerjanya, yaitu pada kategori Trans Archipelago Branding dan The Best CMO kategori Marketing Team Work dalam ajang BUMN Branding and Marketing Award 2020.

    Mengusung tema “Optimizing Omni Channel on Branding and Marketing”, kegiatan yang memasuki tahun ke-8 ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan berkinerja unggul dan berkompetisi di pasar global melalui inovasi branding serta marketing melalui optimalisasi Omni Channel sekaligus sebagai alat ukur keberhasilan bisnis.

    CEO BUMN Track, Bapak SH Sutarto mengatakan, pandemi Covid 19 yang telah meluluhlantakkan sebagian besar perekonomian dunia memunculkan kesadaran bersama akan pentingnya redesain strategi bisnis.

    Omni Channel menjadi salah satu jawaban, khususnya dalam lingkup branding dan marketing.

    “Integrasi offline dan online di BUMN merupakan sebuah keniscayaan. Omni Channel pada Branding dan Marketing tidak hanya sekedar memanfaatkan online dan offline channel untuk berkomunikasi dan bertransaksi, tetapi juga untuk memenuhi keinginan pelanggan dan memenangkan persaingan, sekaligus menjadi alat ukur keberhasilan bisnis itu sendiri,” tutupnya.