Hari AIDS Sedunia 1 Desember: Sederet Selebriti Ini Tunjukkan Dukungan Bagi Para Penderita AIDS

Penyanyi ini mendirikan Elton John AIDS Foundation pada tahun 1992 yang mendukung kegiatan amal dan program di 55 negara di seluruh dunia dan telah mengumpulkan lebih dari $125 juta (Rp. 1,7 triliun).

Ia juga menyelenggarakan banyak penggalangan dana sepanjang tahun, teramsuk pesta pasca-Grammy dan pasca-Oscar yang menarik banyak A-lister.

Salah satu penggalangan dananya, The Vision Benefit di New York pad abulan November lalu, dan mengumpulkan $3,15 juta (Rp. 45 miliar) untuk mendukung layanan HIV/AIDS di seluruh Amerika Serikat dan Karibia.

Pada Hari AIDS Sedunia, ia mengadakan acara amal lainnya di London, The Radical Eye EJAF untuk menggalan dana.

Mendiang ibunya, Putri Diana, mendukung para penderita AIDS di eranya ketika hal tersebut masih belum populer untuk dilakukan. Putri Diana pernah terlihat dalam suatu doto memeagang seorang pasien di rumah sakit yang sekarat karena penyakit itu.

Gambar itu meyakinkan publik bahwa penyakit AIDS tidak menular melalui kontak biasa dan juga membantu melawan stigma penyakit ini.

Saat tur kerajaan di Barbados yang pada waktu itu bertepatan dengan Hari AIDS Sedunia, Pangeran Harry mengunjungi pusat drop-in HIV untuk melakukan tes darah HIV secara langsung.

Ia ingin menunjukkan betapa mudah dan pentingnya tes itu dan bagaimana obat antiretroviral dapat membantu memerangi virus.

Penyanyi pop Rihanna juga berada di negara asalnya Barbados pada waktu yang sama dengan Pangeran Harry dan bergabung dengannya di pusat drop-in HIV di Bridgetown, ibu kota negara itu. Dia juga setuju untuk melakukan tes HIV dan langsung mendorong banyak orang untuk melakukan tes itu.

Penyanyi ini bekerja sama dengan Belvedere Vodka untuk kampanye #MAKETHEDIFFERENCE.

Merek minuman keras tersebut menciptakan botol edisi terbatas di mana 50 persen keuntungannya akan digunakan untuk Dana Global guna memerangi HIV/AIDS di Afrika.

Perancan busana dan mantan anggota Spice Girl ini percaya bahwa kita tidak pernah telalu muda untuk mengajarkan manfaat amal.

Selama beberapa tahun terakhir, Victoria merancang sebuah kaus untuk memperingati Hari AIDS Sedunia, dan tahun ini dia meminta bantuan putrinya, Harper.

Anak berusia lima tahun itu membuat ilustrasi yang ditampilkan di kaus dan dijual di website victoriabeckham.com.

Semua keuntungan dari penjualan kaus akan disumbangkan ke Born Free Africa, sebuah badan amal yang bekerja untuk Pencegahan Penularah dari Ibu ke Anak.

Bintang rock dalam bang U2 adalah salah satu pendiri RED bersama Bobby Shriver, sebuah organisasi yang mendaftarkan berbagai merek dari Coca-Cola, Nike, Apple, hingga GAP untuk memproduksi produk khusus dengan RED logo.

Penjualan akan didistibusikan untuk disumbangkan ke para penderita AIDS, malaria, dan TBC.

Penulis : Azarine Natazia