Liputan6.com, Jakarta - Oki Setiana Dewi, baru saja melahirkan anak keempatnya, Senin (16/11/2020) berjenis kelamin laki-laki di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bina Medika, Bintaro. Sayangnya, hingga kini Oki belum bisa bertemu buah hatinya.
Lantaran, Sulaiman, anak keempat Oki Setiana Dewi mengalamoi masalah dengan pernapasannya. Sehingga, Sulaiman harus masuk ruang NICU.
Tak hanya itu saja, putra Oki Setiana Dewi ini harus menggunakan alat bantu napas.
Advertisement
Â
Baca Juga
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Disiplin
Melalui akun Instagram terverifikasi miliknya, Selasa (17/11/2020), Oki Setiana Dewi pun menceritakan kehamilan putranyanya ini sejak awal.
"Berkaca dari pengalaman sebelumnya , yang kurang persiapan kesehatan dalam menghadapi persalinan, saya pun betul-betul disiplin dalam menjalankan segala nasihat dari dokter. Maklum, sudah caesar ke-4 dan punya pengalaman yg cukup membuat takut di masa persalinan sebelumnya," tulisnya.
Â
Advertisement
Advertisement
Pakai Kursi Roda
Sejak kehamilan trimester pertama, wanita yang belum lama ini meraih gelar doktor rupanya harus rela menggunakan kursi roda.
"Mulai dari SPD ( simpisis pubis disfungsi) ,hingga mau tak mau harus memakai kursi roda di kehamilan pertama, hingga masa oprasi yang agak sulit bernapas dan lemas luar biasa karena HB rendah," tambahnya.
Â
Advertisement
Ukuran Bayi Lebih Kecil
Tak sampai situ saja permasalahan yang dihadapi wanita kelahiran Batam, 13 Januari 1989 ini. Diketahui berat badan sang buah hati masih cukup kecil.
"Saat bayi dinyatakan berukuran lebih kecil dari kakak-kakak sebelumnya, sy diminta dokter banyak mengkonsumsi protein, itupun sy lakukan," lanjutnya.
Â
Advertisement
Advertisement
Sungsang
Lagi-lagi, Oki Setiana Dewi harus menjalani sebuah proses agar anaknya bisa keluar dengan baik.
"Begitu pula saat dinyatakan baby ini sungsang, maka sy diminta utk memperbanyak sujud. Saya betul-betul mempersiapkan persalinan saya nantinya," sambungnya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.