Sukses

Istri Kedua Limbad Minta Cerai Gara-Gara Ini

Pernikahan Limbad dengan istri keduanya, Benazir Endang, sempat tak direstui istri pertamanya pada 2011 silam.

Liputan6.com, Jakarta - Rumah tangga pesulap Limbad tengah diguncang masalah. Istri keduanya yang bernama Benazir Endang, yang telah dinikahi sejak 2011 lalu, meminta untuk diceraikan.

Benazir Endang ingin berpisah dengan Limbad karena tak akur dengan Susi, istri tua sang pesulap. Wanita berhijab ini mengaku terus-menerus mendapat perlakuan tak menyenangkan dari Susi.

"Saya berharap master mau bicara atau menemui saya. Kalau tidak menemui saya, ya kirim surat aja. Saya ingin berpisah. Saya ingin menyudahi pernikahan ini," ungkap Benazir Endang di Jalan Kapten Pierre Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2019).

Hubungan yang tidak baik antara istri pertama dan istri kedua ini sudah berlangsung sejak bertahun-tahun lamanya. Seperti sudah di ubun-ubun, istri kedua Limbad ini pun menumpahkan unek-uneknya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Masih Sabar

"Intimidasi sudah terjadi sejak delapan tahun pernikahan kita. Puncaknya, anaknya (Limbad dan Susi) mem-bully anak saya. Kemarin masih sabar, tapi ini udah menyangkut anak saya," katanya.

 

3 dari 5 halaman

Tak Ada Pembelaan

Menganggap Limbad tak bisa menengahi konflik antara kedua istrinya, maka tak ada pilihan lain bagi Benazir selain mengakhiri pernikahan.

"Ya karena saya sudah merasa tidak kuat, apalagi menyangkut anak saya di-bully dan master diam saja tidak ada pembelaan," katanya.

 

4 dari 5 halaman

Anak Semata Wayang

Limbad diketahui menikahi Benazir Endang secara siri pada 2011 dan telah dikaruniai satu orang anak bernama Lim Bintang pada September 2012.

 

5 dari 5 halaman

Sempat Ditentang

Pernikahan siri Limbad dan Benazir sempat mengundang polemik. Pada saat itu istri pertama Limbad tak terima dengan pernikahan mereka.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.