Ibnu Riza, dari Nyaleg Pilih Jualan Kopi

Nama Medja Sosial sendiri merupakan plesetan dari Media Sosial. Sedikit menyentil fenomena yang ada sekarang, mereka ingin kedai ini menjadi tempat nongkrong semua kalangan, tanpa disibukkan dengan main gadget.

"Karena milenial ini terkenalnya main gadget mulu. Jadinya kita buat Medja Sosial, di meja-meja ini tempat bersosialisasi, bukannya malah main gadget. Ini tempat untuk kumpul bareng-bareng," kata Kevin yang juga owner dari kedai tersebut.

"Bisnis coffeshop lagi menjamur juga, nah apa yang membedakan dengan yang lain ini adalah konsep LED Art. Nanti ada mural dan berbagai macam art lainnya," sambungnya.

Tak hanya menyajikan minuman kopi, Medja Sosial juga bekerjasama dengan Dapur Tenka untuk menu-menu yang disuguhkan. Bagi yang suka siza, Medja Sosial pun menyediakannya. Untuk harga setiap menunya dibanderol mulai Rp 20 ribu.

"Coffe and eaterry kita, ada makanan dan snack juga. Kita segmentnya multiple. Jadi semua kalangan, usia, keluarga, komunitas bisa ke sini," pungkas Osit Salim, rekan Ibnu Riza di Medja Sosial.