Sukses

Big Bang Dianggap Tak Senonoh, Videoklip Bae Bae Dikritik Publik

Dalam videoklip Big Bang terbaru bertajuk Bae Bae, kostum tradisional Hanbok digunakan. Namun dikritik publik. Duh, kenapa ya?

Liputan6.com, Seoul: Big Bang berhasil menguasai dunia hiburan dengan karya terbarunya bertajuk Bae Bae dan Loser yang rilis 1 Mei 2015. Buktinya, karya tersebut menempati posisi teratas tangga lagu ternama di Korea Selatan dan beberapa negara lainnya, Hong Kong, Macau, Malaysia, Singapura, Taiwan, Thailand.

Videoklip Bae Bae yang dirilis Big Bang memang menyuguhkan nuansa berbeda, konsep dewasa untuk usia 17 tahun ke atas. Dalam Bae Bae, personel Big Bang yang terdiri dari Daesung, Seungri, G-Dragon, T.O.P dan G-Dragon terlihat vulgar dengan banyak melakukan sentuhan bersama model wanita.



Warna-warni video Bae Bae yang terlihat sensual sekaligus indah memang memberikan nilai positif.  Di videoklip Bae Bae, model wanita mengenakan pakaian tradisional Hanbok yang telah dimodifikasi. Salah satu momen tak terlupakan saat personel Big Bang berdansa di bulan. Di salah satu adegan, terlihat T.O.P menyingkap Hanbok yang dikenakan salah seorang model.



Big Bang pun dikritik akibat penyalahgunaan Hanbok. Di video, kegiatan seksual sempat diperlihatkan oleh personel Big Bang hingga membuat publik marah yang mengungkapkan pemikirannya melalui NetizenBuzz, Senin (4/5/2015).

"Penggunaan hanbok dianggap tak bermasalah bagi penggemar mereka. Video Bae bae bahkan menunjukkan adegan seksual saat personel Big Bang meyingkap rok hanbok yang dikenakan model wanita. Itu sama sekali tidak sopan," tulis pengguna [+45, -2].



"Hanbok merupakan pakaian yang klasik dan elegan. Mengapa wanita yang mengenakan Hanbok di video Bae Bae ini terlihat murahan? Sungguh sikap yang tak terpuji," tulis [+20, -0].

"Mengapa warga Korea diam saja saat wanita yang mengenakan hanbok diperlakukan seolah tak sopan oleh personel Big Bang. Itu sungguh aneh," tambah pengguna [+21, -0].

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.