Sukses

Penanganan Pandemi COVID-19 Bakal Topang Kinerja IHSG 2022

Liputan6.com, Jakarta - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan masih optimistis pada 2022. Keyakinan tersebut seiring dengan membaiknya penanganan pandemi COVID-19 yang dilakukan pemerintah.

Analis pasar modal dari PT Ciptadana Sekuritas Asia, Robert Sebastian menilai pemerintah sudah cukup baik dalam penanganan pandemic COVID-19, termasuk upaya menekan laju penularan varian baru Omicron.

Pada saat bersamaan, pemerintah juga gencar vaksinasi yang kini menapaki tahap ketiga atau booster. Ditambah dengan pemberlakukan PPKM dengan level berbeda yang disesuaikan tingkat penyebaran Covid-19 di setiap daerah.

"Jadi saya rasa bisa untuk menahan laju penurunan indeks akibat kekhawatiran dari pada pandemi Covid-19. Oleh karena itu, untuk IHSG pada 2022 kami masih optimistis,” ujarnya dikutip Jumat (21/1/2022).

Robert menegaskan, pihaknya masih inline dengan target IHSG dari akhir tahun lalu yaitu pada level 7.300 berdasarkan PE 16 kali.

Dalam kesempatan yang sama Founder of kurikulumsaham.com Alex Sukandar mengatakan dilihat secara bulanan sejak Oktober 2021, IHSG sudah terjadi breakout.

"Dari tren lainnya yang waktu Oktober itu memang sudah kelihatan positif, bagus ya. Kalau kita lihat ke weekly pun sebenarnya ini sejak dari 11 Oktober,” ujarnya.

Dia merinci, area support IHSG ada di level 6.479 dengan level resistance 6.740.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sektor Saham Pilihan

Robert memproyeksikan saham sektor kesehatan akan lebih bertahan, baik dalam kondisi penyebaran pandemi atau tidak.

Sebagai gambaran, kendati pandemi mereda, nantinya akan berganti dengan dengan kasus-kasus base case di sektor kesehatan itu sendiri. Robert menilai, semua komponen di sektor ini saling menunjang. Misalnya, dengan membaiknya sektor rumah sakit berdampak ke sektor lain seperti distribusi alat kesehatan.

"Jadi saya rasa kalau untuk saham sektor kesehatan masih cukup baik view-nya. Jadi kami juga masih overwrite di sektor kesehatan," tutur dia.

Senada dengan Robert, Alex pun memiliki optimisme terhadap saham-saham di sektor kesehatan seperti IRRA, KLBF, INAF dan KAEF.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham

  • Pandemi COVID-19 adalah peristiwa menyebarnya Penyakit koronavirus 2019 di seluruh dunia

    Pandemi COVID-19

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    Omicron

  • IHSG