Sukses

Polisi Beberkan Identitas Pemeran Video Mesum, Benarkah Ketua PDIP Pangkep?

Meski begitu, kepada Liputan6.com, Ketua PDIP Kabupaten Pangkep itu bersikukuh mengatakan bahwa pria yang berada dalam video mesum itu bukanlah dirinya.

Liputan6.com, Pangkep - Di hadapan polisi, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Abdul Rasyid mengakui bahwa pemeran dalam video mesum yang viral beberapa waktu lalu memang adalah dirinya. 

"Saat diinterogasi, yang bersangkutan mengakui bahwa itu memang dirinya," kata Kapolres Pangkep, AKBP Endon Nurcahyo, Kepada Liputan6.com, Selasa (10/11/2020) petang. 

Dari pengakuan Abdul Rasyid, aksi mesum itu dilakukan di salah satu hotel yang berada di sekitar wilayah Polrestabes Makassar. Pihak Polres Pangkep pun saat ini tengah berkoordinasi dengan pihak Polrestabes Makassar untuk melimpahkan penyelidikan kasus tersebut ke Polrestabes Makassar. 

"Kita sedang koordinasi dengan Polrestabes Makassar untuk melimpahkan kasus ini ke sana karena locus delicti-nya di wilayah hukum Polrestabes Makassar," terang Endon. 

Hingga kini polisi pun belum melakukan penyelidikan lanjutan untuk mengungkap siapa penyebar vidoe mesum tersebut hingga menjadi viral di dunia maya. Alasannya adalah lantaran Abdul Rasyid sendiri belum membuat laporan polisi terkait vitalnya video tersebut. 

"Kita tunggu yang bersangkutan melapor dulu, karena kasus ini merupakan delik aduan. Jika ada laporannya kita selidiki lebih mendalam siapa yang menyebarkan video tersebut," Endon memungkasi. 

Terpisah, Ketua PDIP Kabupaten Pangkep, Abdul Rasyi kukuh membantah bahwa pemeran dalam video mesum itu adalah dirinya. 

"Itu tidak benar, sudah cukup jawabanku itu, terima kasih," ucapnya Ketua Fraksi PDIP DPRD Pangkep itu, saat dikonfirmasi. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini