Sukses

Kisah Sukses RSUZDA Banda Aceh Sembuhkan 3 Pasien Positif Corona Covid-19

Tiga pasien yang sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi Corona Covid-19 serta dirawat intensif di ruang intensive care di Rumah Umum Daerah dr. Zainoel Arifin (RSUZDA) Banda Aceh dikabarkan telah diperbolehkan pulang hari ini, Minggu (5/04/2020), sima

Liputan6.com, Aceh - Tiga pasien yang sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi virus Corona Covid-19 serta dirawat intensif di ruang intensive care di Rumah Umum Daerah dr. Zainoel Arifin (RSUZDA) Banda Aceh dikabarkan telah diperbolehkan pulang hari ini, Minggu (5/04/2020).

Ketiga pasien Corona Covid-19 dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan intensif dan hasil uji swab terakhir juga menyatakan ketiganya negatif. Ketiga pasien tersebut sempat dirawat dengan tindakan medis yang ketat di rumah sakit tersebut sejak dinyatakan positif.

Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Aceh, dr. Wahyu, mengatakan bahwa para pasien telah menjalani perbaikan klinis, radiologis, serta uji swab atau polymerase chain reaction (PCR).

Menurut Koordinator Posko Covid-19 Aceh, dr. Edrin, ketiganya secara resmi dipulangkan pada pukul 13.00 WIB. Untuk menjaga privasi serta dampak lain yang akan muncul, identitas ketiga pasien Corona Covid-19 ini terpaksa harus dirahasiakan.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Semua Pasien Sembuh, Ruang ICU Kosong

Selain itu, hingga Minggu pukul 15.00 WIB, ruang ICU di rumah sakit tersebut kosong dari pasien terkait Corona di mana para pasien telah dialihkan ke ruang Outbreak Pinere (Penyakit Infeksi New-Emerging dan Re-Emerging). Kata Edrin ini merupakan salah pertanda baik sekalipun tidak signifikan.

"Sekarang semua, yang suspect-suspect itu semua. Ruang Pinere ini kan, sebenarnya enggak perlu dirawat, istilahnya untuk jaga-jaga saja. Ada tujuh pasiennya," sebut Edrin, menjawab Liputan6.com, Minggu jelang sore.

Berdasarkan data termutakhir di laman resmi milik pemerintah, hari ini, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) Corona Covid-19 di provinsi tersebut menanjak hingga 1176, dengan rincian 883 orang masih dipantau, 343 orang tidak lagi dipantau.

Sedangkan PDP, dari 45 orang jadi 52 orang, dengan rincian, 10 orang masih dirawat, 2 orang masih dipantau, 38 orang diperbolehkan pulang, sementara itu, jumlah pasien yang dinyatakan positif mestinya berada di angka dua dari sebelumnya lima orang, dengan jumlah total yang meninggal dunia sebanyak dua orang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.