Sukses

Najwa Shihab dan Quraish Shihab Bahas Tanda-Tanda Jodoh Sudah Dekat, seperti Apa?

Bersama sang ayah, Quraish Shihab, Najwa Shihab membahas tentang jodoh di chanel Youtube miliknya.

Liputan6.com, Jakarta Najwa Shihab membahas tentang jodoh di chanel youtube miliknya. Tak sendirian, ia bersama dengan sang ayah, Quraish Shihab mengupasnya selama kurang lebih 9 menit.

Membahas masalah jodoh memang tak ada habisnya. Hal ini disampaikan Najwa dalam videonya jika tema itu sempat mengundang ribuan pertanyaan yang diajukan netizen. 

Jodoh memang selalu menarik untuk dibahas. Quraish Shihab mengawali dengan menguraikan bahwa jodoh dalam bahasa Indonesia bisa diartikan sebagai pasangan.

Dalam hal ini, Prof Dr H Muhammad Quraish Shihab, MA mengibaratkan dengan sandal yang selalu memiliki pasangan, yaitu kanan dan kiri. Segala sesuatu pasti memiliki pasangan.

Profesor yang pernah mengenyam pendidikan di Universitas Al Azhar Kairo ini juga memberikan penjelasan sedikit banyak mengenai pasangan berdasarkan Al Quran. Sejatinya manusia diingatkan bahwa segala sesuatu memiliki pasangannya sehingga mereka sadar bahwa Sang Pencipta itu adalah tunggal dan Maha Esa.

Kemudian Najwa mempertanyakan apakah manusia juga pasti ada jodohnya? "(Manusia) ada jodohnya. Hanya, ada jodoh yang sudah ditetapkan Allah dan yang tidak bisa berubah," tutur Quraish Shihab.

"Kalau saya berkata misalnya Allah sudah menetapkan bahwa ada malam ada siang. Jodohnya siang adalah malam, jodohnya malam adalah siang. Allah mengatur pengaturannya. Buat manusia, manusia itu diberi kebebasan terbatas. Manusia bukanlah seperti atau diibaratkan dengan daun yang diembus oleh angin, ke mana arah angin pergi, dia ke sana. Tetapi manusia dalam saat yang sama tidak bebas sepenuhnya," tutur mantan menteri agama yang pernah nyantri di Pondok Pesantren Darul Hadis al-Faqihiyah Malang, Jawa Timur, itu.

"Alangkah banyaknya yang kita tidak minta atau kita tidak harapkan kita peroleh. Dan alangkah banyaknya yang kita minta, kita tidak peroleh. Manusia dalam pandangan mayoritas ulama itu memiliki kemampuan untuk berusaha. Hasil usahanya itu pada akhirnya ditentukan Tuhan. Anda mau (menunjuk Najwa), saya mau tapi yang menentukan yang di atas," sambungnya.

Kemudian Najwa menanyakan hal yang bisa jadi semua netizen juga ingin menanyakan hal yang sama. "Kalau konteksnya jodoh, itu jadi takdir yang ditentukan atau kita juga terus harus berusaha atau menjemput jodoh itu?" tanya Najwa.

"Harus berusaha, dengan berbagai cara, salah satu cara itu yang paling mudah, berdoa kepada Tuhan," tutur Quraish Shihab.

Lalu bagaimana kita mengetahui jika jodoh sudah dekat? Silakan tonton video ini dan temukan jawabannya.

 

sumber: kapanlagi

reporter: Cinthya Septavy

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.