Sukses

Prabowo: Maaf Saya Tidak Beri Amplop dan Sembako 

Prabowo tak menyangka bakal mendapat sambutan meriah dari masyarakat Sumatera Barat.

Liputan6.com, Padang - Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto melanjutkan kampanye terbuka dengan menyapa ribuan warga Kota Padang, Sumatera Barat.

Dalam pidatonya, Prabowo meminta maaf karena tidak bisa memberikan uang kepada masyarakat yang hadir.

"Maaf saya tidak memberi amplop, saya tidak memberi sembako. Tapi saya berikan jiwa dan raga saya ini untuk rakyat Indonesia," kata Prabowo disambut ribuan tepuk tangan di Kawasan Wisata Danau Cimpago, Padang, Selasa (2/4/2019).

Namun, Ketum Partai Gerindra itu tak menyangka bakal mendapat sambutan meriah dari masyarakat Sumatera Barat.

"Saya tidak menduga kalian begitu banyak yang hadir, dan saya meminta maaf tidak bisa bagi-bagi sembako kepada kalian. Sungguh perjuangan anda semua yang hadir sangat luar biasa, panas terik matahari tidak menyurutkan anda semua," ujar Prabowo.

Pasangan cawapres Sandiaga Salahuddin Uno ini pun menyarankan masyarakat tak menolak jika ada yang memberi uang atau sembako di Pemilu 2019.

Menurutnya, hal itu bukan mengajarkan rakyat menerima money politic. Tetapi, uang dan sembako yang dibagikan berasal dari uang rakyat itu sendiri.

"Kalau mereka kasih bantuan, saran saya terima saja karena itu uang kalian, uang rakyat Indonesia. Mereka menggunakan uang rakyat," kata Prabowo.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kampanye Terbuka di Sumbar

Sebelumnya, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menggelar kampanye terbuka di wisata Danau Cimpago, Purus Kota Padang, Sumatera Barat pada Selasa (2/4/2019).

Kampanye terbuka ini digelar sejak pukul 10.00 WIB. Namun Prabowo dijadwalkan mendarat di bandara pukul 12.00 WIB. Setelah makan siang, Prabowo menuju ke lokasi kampanye.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.