Sukses

Debat Publik Kedua Pilkada Surabaya, Machfud Arifin-Mujiaman Disambut Ratusan Simpatisan

Ratusan pendukung Machfud-Mujiaman berjajar disepanjang Jalan Basuki Rahmat Surabaya. Mereka mengenakan atribut paslon dua dan membawa bendera.

Liputan6.com, Jakarta Debat publik putaran kedua Pilkada Surabaya 2020 digelar di Dyandra Convention Center, Surabaya, Rabu (18/11/2020) malam. Euforia debat publik sesi kedua kali ini nampak terasa hingga ke luar area. 

Pasangan urut satu, Eri Cahyadi-Armuji tiba lebih dulu, sekitar pukul 18.01 WIB. Sementara, paslon dua, Machfud Arifin-Mujiaman tiba beberapa menit setelahnya pada pukul 18.07 WIB.

Dari pantauan Liputan6.com di lokasi, pasangan Eri-Armuji nampak didampingi oleh beberapa orang timnya. Tak nampak ada massa atau simpatisan yang mengiringi dan menyambut keduanya. 

Sedangkan Machfud-Mujiaman tiba dengan disambut ratusan pendukungnya yang berjajar disepanjang Jalan Basuki Rahmat Surabaya. Mereka mengenakan atribut paslon dua dan membawa bendera.

Direktur Komunikasi dan Media Tim Pemenangan Machfud-Mujiaman, Imam Syafii mengatakan bahwa ratusan simpatisan yang menyambut itu bergerak berdasarkan spontanitas.

"Itu spontanitas," kata Imam.

Ia pun menyebut antusiasme ratusan massa yang menyambut paslon 2 itu bisa menjadi pertanda baik, dan merupakan bukti bahwa Machfud-Mujiaman selalu mendapatkan support.

"Mudah-mudahan ini pertanda baik, Pak Machfud selalu diberi support," kata dia.

Sambutan itu diharapkannya bisa menjadi motivasi agar Machfud-Mujiaman semakin percaya diri dalam penampilannya di acara debat nanti.

"Sambutan dan motivasi warga membuat Pak Machfud percaya diri, dan penampilannya di debat kedua nanti betul-betul bisa memuaskan publik," kata dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Massa Tidak Boleh Mendekati Area Debat

Sementara itu, Kasubag Dalops Bagops Kompol Gede Sukadrawa mengatakan, bahwa kepolisian memang tidak melarang massa simpatisan untuk melakukan penyambutan.

Namun hal itu harus dilakukan dengan jarak tertentu. Massa tak boleh mendekati area debat dalam radius 50 sampai 100 meter.

"Boleh nganter atau menyambut, tapi tidak boleh mendekati area debat dalam radius 100 meter dan juga jaga protokol kesehatan," kata dia.

Arena debat, yakni Gedung Dyandra Convention Center haruslah steril dari massa pendukung. Tim paslon yang boleh masuk pun sangat dibatasi.

"Di depan Dyandra steril, area clear. Setelah menyambut, pendukung kita imbau untuk kembali. Kalau mau tahu hasilnya nonton di TV aja," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.