Sukses

AMMI Minta Bawaslu Tindak Tegas Paslon Pilkada Pelanggar Protokol Kesehatan

AMMI mendorong semua pihak untuk menjalankan maklumat Kapolri, sebab kalau tidak ada ketegasan akan banyak nanti klaster-klaster Covid-19 terkait pilkada.

Liputan6.com, Jakarta - Sikap setengah hati Bawaslu dalam menindak pasangan calon (Paslon) pelanggar protokol kesehatan (Protokes) mendapat sorotan dari Koordinator Aliansi Mahasiswa dan Milenial untuk Indonesia (AMMI) Nurkhasanah.

Sebab, sampai saat ini sikap lembaga pengawas pemilu ini hanya mendata dan melaporkan ke publik kalau ada pelanggaran dalam proses tahapan Pilkada di 270 daerah penyelenggara Pilkada Serentak 2020.

"Tidak usah ragu dan tindak tegas calon kepala daerah pelanggar protokol kesehatan. Sebagaimana dalam aturan, calon kepala daerah dilarang berkampanye atau menggelar kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan masyarakat," ungkap Nurkhasanah.

Selanjutnya, Nurkhasanah mengatakan, ketegasan bukan hanya sifatnya aturan tapi harus diimplementasikan dengan langkah nyata seperti tindakan dan sanksi yang bisa memberikan efek jera, dengan begitu pelanggaran protokes bisa diminimalisir.

"Kami belum pernah dengar Bawaslu bubarkan acara Paslon yang melanggar, padahal jelas ada di PKPU aturannya," lanjut Nurkhasanah.

Dia juga mengungkapkan, AMMI yang terdiri dari kalangan milenial dan para aktivis kampus itu meminta Bawaslu dapat bersinergi dengan pihak-pihak terkait terutama Polri dan institusi lain terkait agar Paslon pelanggar ini dapat ditindak sebagaimana PKPU Nomor 11 dan 13 Tahun 2020 yang menjelaskan pelarangan kampanye di tempat terbuka.

Namun, untuk menggelar rapat ada persyaratan tertentu dengan pembatasan orang maksimal 50 orang dan Maklumat Kapolri nomor MAK/3/IX 2020 tentang kepatuhan protokol kesehatan dalam tahapan Pilkada 2020.

"AMMI mendorong semua pihak untuk menjalankan Maklumat Kapolri, tegur keras bagi yang membangkang, kalau tidak ada ketegasan, akan banyak nanti klaster-klaster Covid-19 terkait pilkada," ujarnya.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Patuhi Maklumat Kapolri

Selain itu, Ia juga berharap agar masyarakat dan paslon kepala daerah yang berebut simpati masyarakat dapat mematuhi seluruh aturan tentang protokol kesehatan, termasuk maklumat Kapolri tersebut.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.