Ibarat Petinju, Puti Guntur Ingin Menang TKO di Pilgub Jatim 2018

Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno melihat Batik Gedog (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Blitar - Layaknya pertandingan tinju, seorang petinju pastilah menargetkan ingin menang technical knock-out atau TKO. Begitu pula Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut dua Puti Guntur Soekarno.

Tanpa ragu, Puti menargetkan menang TKO di Kabupaten dan Kota Blitar, Jawa Timur saat mendatangi wilayah itu pada Minggu 8 April 2018 lalu.

Hal tersebut dikarenakan kedua daerah itu dikenal sebagai kandang kaum nasionalis, marhaenis, dan pecinta Soekarno.

"Kita harus bekerja keras agar menang besar di Blitar, baik kota maupun kabupaten," ujar Puti Guntur Soekarno.

Pesan itu disampaikan pasangan Calon Gubernur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul itu kepada jajaran PDI Perjuangan (PDIP) di Kota dan Kabupaten Blitar.

Seperti daerah-daerah lain, Puti juga mematok kemenangan di atas 60 persen. Namun, ia melihat kinerja mesin organisasi PDIP di Kota Blitar dan Kabupaten Blitar mempunyai rekam jejak yang bagus. Untuk dua daerah itu, Puti meminta kemenangan 70 persen.

"Kalau bisa di atas 70 persen. Pemilu legislatif 2014, PDIP menang semua di kabupaten dan kota Blitar. Pilpres 2014, Pak Jokowi juga menang tebal di Blitar. Daerah ini memang dikenal sebagai salah satu basis penting kaum nasionalis, marhaneis dan Soekarnois," papar Puti.

Menang di Pemilu legislatif 2014, PDIP pun meraih posisi Ketua DPRD di Kota Blitar dan Kabupaten Blitar. Begitu pula dalam Pilkada 2015, calon kepala daerah-calon wakil kepala daerah yang diusung PDIP juga menang telak.

"Potensi menang besarnya cukup terbuka, karena kita punya kepala daerah-wakil kepala daerah di kabupaten dan kota Blitar. Kita juga punya Ketua DPRD. Gus Ipul juga dikenal merata di Blitar," kata Puti Guntur Soekarno.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Beredar surat rekomendasi pasangan Gus Ipul dan Puti Guntur dari PDIP untuk Pilkada Jatim 2018

2 dari 2 halaman

Ziarah ke Makam Soekarno

Di Kota Blitar, Puti juga berziarah ke makam sang kakek, Presiden RI Pertama Soekarno atau Bung Karno. Ia ditemani oleh Walikota Blitar Mohammad Samanhudi Anwar.

Di makam, Puti dan Samanhudi bertemu ribuan peziarah dari berbagai daerah. Perempuan murah senyum itu pun menjadi rebutan.

"Jangan lupa ya Pak, Ibu, nomor 2 di Pilkada Jawa Timur," kata Puti kepada para peziarah di makam kakeknya.

"Oh ini cucu Bung Karno, yang mendampingi Gus Ipul. Mbak Puti cantik dan ramah," ucap seorang peziarah.

Sementara itu, Wakil Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur SW Nugroho terlihat telaten mengatur para peziarah agar tidak berebut. Nugroho terlihat telaten.

"Sabar ya Pak, Ibu, pasti dilayani Mbak Puti," tutur Nugroho.

Di pusara kakeknya, Puti berbaur dengan peziarah lainnya. Ia berdoa dengan khusyuk. Begitu pula Walikota Blitar Mohammad Samanhudi Anwar. Keduanya juga menabur bunga di Makam Bung Karno.

Atas target yang ditetapkan Puti Guntur Soekarno, Ketua DPC PDIP Kabupaten Blitar Marhaenis menyanggupi.

"Insya Allah, Mbak. Semua bergerak. Seluruh pengurus PDI Perjuangan bersama PKB, PKS dan Gerindra, seluruhnya bergerak di jalur masing-masing," kata Marhaenis. Begitu pula Mohammad Samanhudi Anwar, yang juga Ketua DPC PDIP Kota Blitar.

"Di Kota Blitar, seluruh kekuatan partai telah bergerak. Relawan-relawan bergerak. Semoga bisa menang besar di Kota Blitar," tegas Samanhudi.