Sukses

Survei Pilkada Jabar 2018: Ridwan Kamil Dibuntuti Deddy Mizwar

Berdasarkan kandidat yang dipilih secara spontan, nama Ridwan Kamil berada di urutan atas dalam bursa calon Pilkada Jabar 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga survei Poltracking Indonesia merilis hasil penelitian terkait kandidat potensial Gubernur Jabar pada Pilkada 2018.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda menjabarkan elektabilitas sejumlah nama yang sudah keluar di publik sebagai bakal cagub di Pilkada Jabar 2018.

Dari 25 nama, ada 3 teratas. Mereka adalah nama-nama yang sudah sering diperbincangkan. Seperti Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, dan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.

"Ridwan Kamil 38,13%, Deddy Mizwar 14,88%, Dedi Mulyadi 9,88%, Dede Yusuf 8,00%, dan Abdullah Gymnastyar (Aa Gym) 5,63%," ucap Hanta di hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Kamis 8 Juni 2017.

Nama-nama yang menyusul di bawahnya di antaranya ada UU Ruzhanul Ulum 3,63%, Bima Arya dan Cellica Nurrachadiana 1,00%. Kemudian Desy Ratnasari 0,88%, Puti Guntur Soekarno 0,75%, Rieke Diah Pitaloka 0,63%, TB. Hasanuddin 0,38%.

Lalu ada nama Nurul Arifin serta Primus Yustisio yang meraih 0,25%. Iwa Karniwa, Maman Imanul Haq, dan Netty Prasetiyani Heryawan 0,13%.

"Sedangkan yang tidak memilih untuk menjawab atau tidak tahu hanya 14,32%," jelas Hanta.

Sementara itu, jika melihat dari top of mind atau kandidat yang dipilih secara spontan, nama Ridwan Kamil di atas, menyusul kemudian Dedi Mulyadi dan Deddy Mizwar.

"Ridwan Kamil 21,38%, Dedi Mulyadi 4,88%, Deddy Mizwar 3,88%, Dede Yusuf 1,75%, UU Ruzhanul Ulum 1,75%, Cellica Nurrachadiana 0,38%, Rieke Diah Pitaloka 0,13%, TB. Hasanuddin 0,13%, lainnya 5,04%. Sedangkan tidak tahu/tidakjawab 60,68%," kata Hanta.

Survei ini dilakukan dengan mengambil respoden 800 orang dan dilakukan pada 18-24 Mei 2017. Margin of error sebesar -+ 3,5% pada tingkat kepercayaan 95%. Selain itu menggunakan metode stratified multistage random sampling.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.