Sukses

Anies Baswedan: Kalau Berfoto Jangan Lagi Pakai Tangan 3 Jari

Kata Anies, mulai saat ini tidak ada lagi pendukung pasangan calon nomor 3 atau 2. Semua harus bekerja sama dan merawat persatuan.

Liputan6.com, Jakarta Calon gubernur DKI Anies Baswedan meminta doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Jakarta agar bisa mengemban amanah sebagai Gubernur DKI Jakarta dalam lima tahun ke depan.

Dia juga mengajak masyarakat Jakarta untuk berpartisipasi mewujudkan keadilan sosial. Untuk itu, kata Anies, mulai saat ini tidak ada lagi pendukung pasangan calon nomor 3 atau 2. Semua harus bekerja sama dan saling merawat persatuan.

"Sekarang kita mulai babak baru di mana awal perjalanan dimulai. Kita ikhtiar menghadirkan keadilan di Jakarta. Dan ini ikhtiar serius. Fase baru dan kalau berfoto lagi jangan pakai tangan 3 jari. Kita kirimkan salam bersama dan salam persatuan," kata Anies saat memberi sambutan di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Kamis (20/4/2017) malam.

Dia mengatakan, kemiskinan di Jakarta bisa hilang, jika semua warga memiliki kesempatan yang sama untuk berinvestasi. Untuk itu Anies mengaku konsen untuk memberikan rumah yang layak bagi warga Ibu Kota. Dengan rumah, masyarakat Jakarta memiliki investasi masa depan yang menguntungkan.

"49 persen warga Jakarta tidak memiliki rumah. Di sini punya rumah semua? Ibu Bapak sekalian kenapa kita memberikan solusi itu memberikan rumah, ya karena nilai tanah naik terus. Orang Jakarta boleh nyicil motor dan mobil tapi nggak bisa nyicil rumah. Sementara mobil, motor itu harganya akan turun terus tapi tidak dengan rumah," beber Anies.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengatakan akan mencari solusi terkait kebijakan rumah tanpa uang muka atau down payment (DP) yang merupakan salah satu dari program unggulannya.

"Ini menarik menjadi perdebatan yang mencerdaskan, semuanya jadi berpikir lagi, bagaimana kita membiayakan perumahan selama ini, apakah memang tidak dibuka kran kemudahan untuk warga, justru aturan dibuat untuk mensejahterakan rakyat," kata Anies di Jakarta, Sabtu 18 Februari 2017.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.