Sukses

Hasto: Kita Dikepung Kekuatan yang Tak Rela PDIP Menang Pemilu 2019

Hasto meminta semua kader untuk tidak berpuas diri. Sebab ke depan, tantangannya akan semakin berat.

Liputan6.com, Pematangsiantar, Sumut - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, dari hasil survei internal dan lembaga lainnya, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu selalu berada di posisi pertama. Begitu pula dengan kemenangan di Pilpres 2019.

Hal itu disampaikannya saat melakukan konsolidasi internal pemenangan pemilu 2019 dengan DPC PDIP, PAC, dan Pengurus Ranting Pematangsiantar dan Simalungun, Sumatera Utara, sebagai satu rangkaian safari politik kebangsaan III.

Namun, dia meminta semua kader untuk tidak berpuas diri. Ke depan, tantangannya tidaklah ringan.

"Kita tidak boleh puas diri dengan hasil survei, yang mengatakan PDI Perjuangan selalu tertinggi, Pak Jokowi selalu menang. Kita tidak boleh puas," ucap Hasto di International Restaurant and Convention Hall, Pematangsiantar, Sumut, Minggu (16/12/2018).

Pasalnya, dengan hasil survei tersebut, kini dikepung oleh berbagai kekuatan. Yang menurutnya banyak yang tak rela PDIP sebagai pemenang.

"Kita dikepung oleh berbagai kekuatan-kekuatan yang tidak rela PDI Perjuangan sebagai pemenang pemilu," tutur Hasto.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harus Berjuang Keras

Karena itu, masih kata dia, dalam beberapa bulan ke depan, sampai April, para kader harus berjuang keras. "Kita tidak boleh membuat kesalahan politik," ungkapnya.

Dia meminta semua kader untuk selalu menampilkan kerendahan hati. Selain itu mereka diminta tetap harus semangat.

"Dengan terus turun ke bawah bersama dengan rakyat. Itulah tugas kita sebagai partai rakyat," pungkas Hasto.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.