Sukses

Sasar Eropa, Kymco RevoNex Diproduksi di Italia

Sasar pasar Eropa, Kymco akhirnya memutuskan untuk memproduksi motor listrik pertamanya di Italia. Motor listrik itu adalah Kymco RevoNex. Ini menjadi model pertama Kymco yang diproduksi di luar Taiwan.

Liputan6.com, Jakarta - Sasar pasar Eropa, Kymco akhirnya memutuskan untuk memproduksi motor listrik pertamanya di Italia. Motor listrik itu adalah Kymco RevoNex. Ini menjadi model pertama Kymco yang diproduksi di luar Taiwan.

“RevoNex telah menarik perhatian dunia sejak diluncurkan. Kami terus menggunakan teknologi dan inovasi terkini sebagai generasi baru sepeda motor listrik yang ingin diperoleh konsumen. Saya sangat senang mengumumkan bahwa produksi massal RevoNex dibuat untuk pertama kalinya pada unit yang direncanakan di Eropa, membuatnya menjadi produk listrik pertama yang diproduksi untuk sirkulasi global di bawah merek Taiwan 'Made in Italy' oleh Kymco," kata Ke Shengfeng, Chairman Gwangyang Group (induk perusahaan Kymco), dilansir dari Electrek.

Bukan tanpa sebab Kymco memproduksi RevoNex di Italia. Tampaknya pabrikan motor asal Taiwan ingin bersaing langsung dengan Energica, salah satu perusahaan sepeda motor listrik terbesar di Italia.

Namun hal ini langsung dibantah Chairman Kymco, Allen Ko. Ia mengatakan kalau Kymco membuat RevoNex di Eropa karena di sanalah target pasarnya.

Menurutnya, biaya transportasi bisa lebih rendah karena dilakukan di tempat asal produksi. Selain itu, bila dibuat di Italia bisa sangat mudah mengirimkan paket baterai antar negara Uni Eropa dari pada mengimpornya dari benua lain. Di lain sisi, ini juga berkaitan dengan peraturan keselamatan tambahan seputar pengiriman baterai.

Ini merupakan langkah baik yang diambil Kymco. Tidak hanya sebagai pendatang baru di era kendaraan niremisi, mereka juga ingin disegani di Eropa. Selain RevoNex, beberapa model baru seperti F9, KRV, DT X360, dan CV3 juga telah meramaikan pasar roda dua ramah lingkungan.

Untuk diketahui, RevoNex diklaim dapat melaju secepat kilat. Untuk mencapai kecepatan 100 kpj hanya membutuhkan waktu 3,9 detik saja. Dan 11,8 detik buat menembus 205 kpj.

Sebagai gambaran, gigi keduanya dapat memberikan akselerasi tinggi yang mampu menghasilkan kecepatan hingga 115 kpj. Fantastis!

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Fitur-Fitur

Untuk fiturnya, ada lima keunggulan yang ditawarkan yaitu Gears, Performance, Control, Sound, dan Mode. Paling menonjol hadirnya teknologi yang menggabungkan perpindahan gigi manual dengan penggerak motor listrik.

Tidak seperti kuda besi niremisi lain, RevoNex mempunyai 6 gigi transmisi manual dan menggunakan rantai untuk menyalurkan tenaga ke roda belakang.

Ia diklaim mempunyai sensasi yang sama seperti motor bensin berkopling pada umumnya. Dan Kymco telah mengajukan hak paten untuk teknologinya ini.

Tak kalah penting yakni ada EFA atau Electric Full-range Acceleration. Keberadaan teknologi itu membuat motor mendapatkan akselerasi terbaik, memastikan respons throttle instan dan pengiriman daya seperti tak ada habisnya.

Lebih lanjut, ia dibekali teknologi Full Engagement Performance (FEP) atau lebih mirip dengan Traction Control. Karena memang memiliki fungsi yang sama, mencegah ban selip saat melibas jalan berair atau licin.

Dengan kata lain, tenaga yang disalurkan ke roda belakang diatur secara otomatis. Bahkan berkat fitur itu, dapat mencegah ban belakang terangkat saat terjadi hard braking. Fitur ini tentunya memudahkan dan memberi rasa aman kepada pengendaranya.

Untuk memberikan sensasi yang berbeda dengan motor listrik kebanyakan, ia disematkan Active Acoustic Motor (AAM). Saat melaju, motor listrik ini tidak senyap atau silent, melainkan terdengar suara lengkingan layaknya motor konvensional.

Itu dihasilkan dari suara getaran generator multi-frekuensi. Jadi suara dapat meningkat, selaras dengan kecepatan dan bunyi perpindahan transmisi juga bisa ditemui pada motor ini.

 

3 dari 4 halaman

Mode Berkendara

Seperti motor listrik pada umunya, ia bekali dengan AMP (Adaptive Machine Personality) atau biasa disebut dengan mode berkendara. Dimaksudkan agar pemiliknya bisa mengendarai RevoNex sesuai situasi, tujuan, dan kepribadian berkendara.

Terdapat 4 mode; Poised untuk Anda yang ingin berkendara tanpa suara bising di lingkungan pemukiman, Assertive buat pengendara berkarater agresif, lalu ada Bold buat pengendara aktif dan Extreme yang membantu pengendaranya menyalurkan hobi di lintasan sirkuit. Mode tertinggi tentunya paling banyak mengkonsumsi daya baterai.

Seperti kita tahu, Kymco RevoNex merupakan kendaraan yang luar biasa di atas platform listrik. Tampilannya benar-benar gagah, mencerminkan sebuah moge berkapasitas 650 cc sampai 1.000 cc. Tangki kekar dibungkus cover, stang lebar, memiliki desain step-through, roda besar, dan jok bergaya sportbike.

Dengan segudang fitur canggih yang dimilikinya, setidaknya RevoNex bisa bersaing dengan pabrikan Amerika Serikat seperti Zero Motorcycle dan Harley-Davidson serta Energica dari Italia. 

Sumber: Oto.com

4 dari 4 halaman

INFOGRAFIS: Urutan Penerima Vaksin Covid-19 di Indonesia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.