Sukses

Perhatikan, Ini Beban Maksimal Mobil Saat Mudik

Salah satu alasan mudik dengan kendaraan pribadi dinilai lebih nyaman karena barang yang dibawa bisa lebih banyak. Meski demikian, pemudik kerap kali tidak mengindahkan faktor keamanan dan keselamatan.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu alasan mudik dengan kendaraan pribadi dinilai lebih nyaman karena barang yang dibawa bisa lebih banyak. Meski demikian, pemudik kerap kali tidak mengindahkan faktor keamanan dan keselamatan.

Hal lumrah yang sering dijumpai saat musim mudik ialah membawa barang berlebih hingga mencapai atap mobil. Tak boleh sembarang, Didi Ahadi, Dealer Technical Support Department Head PT Toyota Astra Motor menjelaskan, ada beban maksimal yang harus diperhatikan pemudik saat berkendara dengan mobil.

"Untuk mobil yang sudah dilengkapi dengan roof rail, ada informasi yang harus diperhatikan dan tertera pada buku pedoman pemilik kendaraan," kata Didi kepada Liputan6.com.

Didi menegaskan, beban maksimum yang dianjurkan pada atap mobil hanya di angka 75 kilogram. Apabila beban yang dibawa berlebih, akibat yang bisa terjadi ialah deformasi.

 

Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Deformasi

"Kalau beban berlebih bisa menyebabkan atap mengalami deformasi, jadi memang harus diperhatikan benar untuk beban saat mudik," ujar Didi.

Deformasi ialah atap mengalami penyok karena beban yang dibawa terlalu berlebih. Hal ini tentu berbahaya dan pemudik justru harus mengeluarkan uang lebih untuk melakukan perbaikan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.