Sukses

Harga Mobkas Wuling Tergolong Aman, Ini Buktinya

Resmi memeriahkan pasar otomotif Tanah Air, Wuling Motors langsung mengejutkan pasar otomotif nasional. Mobil pertama yang hadir di kelas low MPV menawarkan produk dengan banderol paling murah dibanding kompetitornya.

Liputan6.com, Jakarta - Resmi memeriahkan pasar otomotif Tanah Air, Wuling Motors langsung mengejutkan pasar otomotif nasional. Mobil pertama yang hadir di kelas low MPV menawarkan produk dengan banderol paling murah dibanding kompetitornya.

Bagaimana tidak, awal meluncur Wuling Confero S memiliki banderol hampir sama dengan model LCGC. Padahal, Confero S seukuran low MPV yang harusnya bersaing dengan Avanza, Xenia, Ertiga, dan Xpander.

Merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) di tahun 2018, Wuling Motors berada di peringkat ke-7 dari 10 merek teratas, untuk penjualan mobil terbanyak secara wholesale.

Wuling mulai meramaikan industri otomotif nasional melalui Confero yang diluncurkan pada tahun 2017, kemudian disusul dengan Cortez pada tahun 2018. Keduanya menjadi alternatif baru bagi masyarakat yang ingin memiliki mobil 7-seaters dengan harga yang relatif terjangkau.

Lalu, bagaimana dengan tren mobil bekas untuk merek ini?

Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Di OLX, beberapa iklan mobil bekas Wuling sudah bisa ditemukan, terutama di Bandung, Tangerang, dan Surabaya dengan harga jual cukup baik.

“Di OLX, harga jual rata-rata mobil Wuling mulai dari Rp 143.116.667 untuk model Confero hingga Rp 206.800.000 untuk model Cortez,” ujar Agung, Director of Marketing & CTx OLX Indonesia.

Menurut Agung, harga jual yang relatif baik, menjadi indikasi positif bagi Wuling Motors sekaligus menjadi alasan tepat bagi masyarakat untuk membeli mobil ini meski usianya terbilang masih baru.

“Harga jual mobil bekas Wuling masih tergolong baik. Bila dibandingkan dengan harga produk barunya, depresiasi harganya masih berkisar 10% – 15%. Ini bisa menjadi salah satu faktor yang membuat masyarakat tertarik untuk membeli mobil buatan China ini,” ujarnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.