Sukses

Top3: Bayar Pajak Kendaraan di Bukalapak dan Ban Depan Pakai Donat

Salah satu sebab orang malas membayar pajak adalah antrean panjang di kantor terkait. Tapi zaman telah berganti, bayar pajak kendaraan bisa di mana saja, termasuk lewat Bukalapak.

Liputan6.com, Jakarta Salah satu sebab orang malas membayar pajak adalah antrean panjang di kantor terkait. Tapi zaman telah berganti, bayar pajak kendaraan bisa di mana saja, termasuk lewat Bukalapak. Dan berikut ringkasan berita populer lainnya:

1. Bayar Pajak Kendaraan Bisa Lewat Bukalapak, Tidak Perlu Antre

Salah satu perusahaan teknologi besar di Indonesia, Bukalapak menjadi perbincangan panas dalam beberapa hari belakang. Sejatinya, platform e-commerce ini merupakan tempat jual beli secara online, lebih jauh Bukalapak juga punya layanan untuk membayar pajak kendaraan bermotor.

Pembayaran pajak ini, dilakukan untuk pemilik kendaraan di daerah Jawa Barat melalui layanan e-Samsat. Selengkapnya baca di sini.

2. Lebih Mahal dari Xpander, Apa Kehebatan BMW C 400 X buat Pencinta Moge?

Untuk memberikan pilihan bagi pencinta motor gede (moge) di Indonesia, BMW Motorrad Indonesia resmi melepas model terbarunya, BMW C 400 X. Motor yang diproduksi di Cina ini, dibanderol dengan harga yang cukup fantastis, Rp 259 juta off the road.

Dengan banderol yang lebih mahal dari salah satu small MPV populer di Indonesia, Mitsubishi Xpander, apa yang ditawarkan BMW C 400 X ini? Selengkapnya baca di sini.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. Kocak, Gara-Gara Parkir Sembarangan Ban Sepeda Motor Diganti Donat

Banyak pemilik sepeda motor memarkir kendaraannya dengan sembarangan. Biasanya, dengan seenaknya si empunya roda dua meninggalkan kuda besi kesayangan di pinggir jalan dengan waktu yang cukup lama.

Nah, bagi yang masih sering parkir sembarangan, sebaiknya mulai mengurangi kebiasaannya jika tidak ingin bernasib apes. Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.