Sukses

Musim Kekalahan, Valentino Rossi Belum Merasa Gagal

Valentino Rossi, masih menjadi perhatian di musim MotoGP 2018. Pasalnya, dalam 22 seri balapan musim ini, The Doctor belum pernah berada di puncak podium.

Liputan6.com, Jakarta Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, masih menjadi perhatian di musim MotoGP 2018. Pasalnya, dalam 22 seri balapan musim ini, The Doctor belum pernah berada di puncak podium.

Tentu saja banyak kalangan yang menilai pemilik nomor 46 itu kini sedang berada di titik terendah dalam hal performa. Meski demikian, hal tersebut rupanya ditanggapi Rossi dengan santai.

Bahkan dia menjawab santai ketika ada yang menyatakan juara musim balap kali ini bukanlah untuk dirinya.

"Saya tidak tahu apakah ini musim kekalahan, saya sudah berkeliling dunia, saya melihat banyak kota hebat dan saya berbicara dengan Anda (media) ini menyenangkan, jadi ini tak sepenuhnya sebuah kegagalan," ucap Rossi usa sesi tes MotoGP Aragon seperti dilansir Crash, Sabtu (22/9/2018).

Mengenai situasi belakangan ini antara Rossi dan Yamaha, dia mengaku memang merasa kesulitan di musim balap kali ini dibandingkan tahun lalu.

Dia menyatakan, ketika di kembali bersama Yamaha tepatnya musim 2014, 2015 dan 2016, M1 dianggap memberikan kinerja sangat baik.

"Dengan hormat, musim ini sangat mirip dengan musim lalu. Ini tak ada perbedaan besar. Musim lalu saya bisa menang di Assen, tetapi itu hanya satu balapan dan di samping itu, kami sudah kesulitan dalam tiga balapan awal musim 2017," ingat Rossi.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Menyampaikan Keluhan

Balapan kali ini, tunggangan Rossi dianggap kurang agresif, hal ini pun membuat dirinya menyerukan saran kepada Yamaha agar teknisi memberikan akselerasi lebih baik baik sejak awal musim.

"Kami sangat menderita dari sudut pandang teknis, tetapi yang bisa kami lakukan adalah tetap tenang dan memberikan informasi maksimal dan berharap kami bisa menemukan solusinya,” ungkap Rossi.

"Pekerjaan saya bukan untuk mengatakan 'Saya butuh mesin V atau memodifikasi sasis dengan cara ini'. Apa yang saya katakan adalah bagi saya, kami berada dalam masalah besar di area antara ban dan motor. Terutama, bagian belakang ban,” terangnya. Seperti diketahui Rossi saat ini sedang mempersiapkan diri untuk berlaga di Sirkuit Aragon yang akan berlangsung 23 September 2018.

Sejak melakukan sesi uji coba, Rossi berada di posisi ke-9 dengan catatan waktu lap terbaik satu menit 48,501 detik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.