Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Mirip Honda HR-V dan Hindari Serangan Tikus

Wujud sebuah mobil yang menyerupai Honda HR-V beredar di dunia maya. Mobil yang diketahui bernama Honda XR-V tersebut menarik minat pembaca setia Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta - Wujud sebuah mobil yang menyerupai Honda HR-V beredar di dunia maya. Mobil yang diketahui bernama Honda XR-V tersebut menarik minat pembaca setia Liputan6.com. Buktinya artikel "Mirip Honda HR-V, Padahal Honda XR-V Jelas Berbeda" menjadi artikel terpopuler saat ini.

Dua artikel menarik lainnya adalah "Pembatasan Kendaraan Impor, Bagaimana Big Bike Honda di Indonesia?" dan "Hindari Sejumlah Lokasi untuk Hindari Serangan Tikus ke Mobil". Berikut rangkumannya.

1. Mirip Honda HR-V, Padahal Honda XR-V Jelas Berbeda

Sepintas sama, tapi kalau diamati ternyata ada yang berbeda di antara dua model Honda ini. Jika Indonesia memiliki crossover Honda HR-V maka di Cina terdapat model bernama XR-V. Mirip tapi tak sama, apa bedanya?

Perbedaan paling menonjol tentu saja bisa dilihat dari sisi fascia. Karakter dasar HR-V masih punya kemiripan cukup banyak dengan Vezel. Tapi, XR-V justru berbeda jauh.

Baca selengkapnya di sini.

2. Pembatasan Kendaraan Impor, Bagaimana Big Bike Honda di Indonesia?

Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah memberlakukan kebijakan untuk menekan defisit neraca perdagangan agar transaksi berjalan normal, guna menstabilkan nilai tukar rupiah terhadap dolar. Salah satu langkahnya, dengan pembatasan impor kendaraan mewah, termasuk motor berkapasitas 500 cc.

Dengan begitu, motor yang masih didatangkan secara utuh dari luar negeri, bakal dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) 22 sebesar 50 persen, serta Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) antara 10 sampai 125 persen.

Baca selengkapnya di sini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. Hindari Sejumlah Lokasi untuk Hindari Serangan Tikus ke Mobil

Banyak kejadian yang tak terduga. Seperti mobil yang mati karena kehadiran makhluk kecil pengerat, tikus.

Sejumlah hal menjadi penyebab mengapa tikus akhirnya bisa masuk ke dalam mobil dan menggigit kabel. "Tikus itu biasanya senang dengan tempat yang hangat, biasanya ada tempat yang buat nangkring, buat bersarang dan kebetulan ada kabel di sana yang jadi penghalang, dan dia tahu kabel itu lunak. Digigitlah," kata mekanik senior bengkel Bos Pondok Cabe, Jakarta, Wahyu Hari Pamuji.

Baca selengkapnya di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.