Sukses

Dijegal Honda, Ada Apa dengan Toyota?

Honda akhirnya bisa mengalahkan Toyota. Apa yang terjadi?

Liputan6.com, Beijing - Toyota Motor sukses menjual 108.500 unit mobil pada Agustus lalu. Angka ini naik 13,2 persen ketimbang Agustus tahun sebelumnya. Ini juga naik 11,4 persen ketimbang Juli.

Namun angka positif ini tidak membuat Toyota nyaman. Pasalnya Honda, kompetitor yang sama-sama dari Jepang, juga mengalami penaikan. Bahkan lebih tinggi.

Sebagaimana dilaporkan Reuters, penjualan mobil Honda pada Agustus kemarin sebanyak 128.671 unit, atau naik sampai 20,6 persen ketimbang Agustus 2016. Angka ini juga naik 11,6 persen ketimbang Juli.

Total penjualan sejak awal tahun juga berhasil dikuasai Honda. Penjualannya mencapai 886.641 unit, atau naik 18 persen ketimbang periode yang sama di tahun sebelumnya. Sementara penjualan Toyota, sejak Januari sampai Agustus pada 841.400 unit, atau naik 7,1 persen.

Toyota sendiri menargetkan angka penjualan sampai akhir tahun sampai 1,21 juta unit. Mereka optimistis ini bisa tercapai mengingat popularitas model seperti Corolla.

Ini tidak terjadi di Indonesia. Honda berhasil mengungguli Toyota di pasar otomotif terbesar di dunia (untuk saat ini), Tiongkok. Padahal biasanya, Toyota selalu mengungguli pesaingnya ini.

Reuters melaporkan, unggulnya Honda disebabkan karena mereka tengah "mengubah" arus, dengan cara melihat tren yang sedang berkembang. Mereka, misalnya, menjual sedan dan beberapa crossover subkompak yang memang sedang populer di masyarakat Tiongkok.

Simak juga video menarik di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penjualan di Indonesia

Kalau di Indonesia, seperti yang kita bisa prediksi, Toyota dengan Avanza-nya adalah penguasa pasar. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan mobil dari pabrik ke diler (wholesales) selama Januari-Juli 2017 tercatat 618.984 unit, dimana 71.715 unit-nya merupakan mobil "sejuta umat", Toyota Avanza.

Penjualan Toyota Avanza tetap menjadi paling tinggi di Juli 2017 dengan torehan sebesar 9.100 unit. Sedangkan di bulan sebelumnya yaitu Juni 2017, Toyota Avanza hanya terjual 6.131 unit.

Di urutan kedua yaitu Toyota Calya, catatan penjualannya sebanyak 46.167 unit. Penjualan Toyota Calya juga mengalami peningkatan pada Juli 2017 yaitu sebanyak 5.572 unit. Sedangkan di Juni 2017 Toyota Calya hanya sebesar 2.489 unit.

Di urutan ketiga masih yaitu Kijang Innova, lagi-lagi milik Toyota, dengan raihan penjualan sebesar 33.191 unit. Penjualan Kijang Innova ikut terkerek naik di Juli 2017 dengan terjual 5.934 unit. Sementara di bulan sebelumnya hanya tercatat 3.452 unit.

Kenaikan penjualan di Juli 2017 tak lain karena dibulan sebelumnya yaitu Juni, banyaknya hari libur sehingga pabrikan maupun showroom juga ikut libur. Alhasil suplai mobil menjadi terkendala.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.