Sukses

Top 3: Waspadai Mobil Bekas Banjir Dapat Sorotan Besar

Waspada hujan dan banjir perlu ditingkatkan. Termasuk kalau kita ingin beli mobil bekas.

Liputan6.com, Jakarta Waspada hujan dan banjir perlu ditingkatkan. Termasuk kalau kita ingin beli mobil bekas. Harap berhati-hati supaya tidak dapat mobil bekas banjir. Itulah artikel terpopular siang ini.

Begitu juga dengan sepeda motor, jangan panik bila mesin mati saat melintas banjir jadi perhatian besar pembaca Otomotif Liputan6.com. Berikut ringkasannya:

1. Menelisik Mobil Bekas Banjir
Beberapa pekan terakhir ini intensitas hujan di wilayah Jakarta dan sekitarnya cukup tinggi. Alhasil beberapa wilayah di Ibu Kota diterjang banjir.

Terakhir, banjir melanda kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (27/8) malam. Banjir di kawasan elit itu terjadi lantaran jebolnya tembok rumah warga yang berdempetan dengan Kali Krukut. Selengkapnya baca di sini.

2. Motor Mogok Jangan Panik, Lakukan Ini
Musim hujan, apalagi hingga banjir seperti yang terjadi di Jakarta beberapa waktu yang lalu, kerap membuat sepeda motor bermasalah. Tak jarang setelah terkena air, kendaraan sejuta umat itu tiba-tiba mogok.

Jika dalam kondisi seperti ini, apa yang sebetulnya harus dilakukan? Lutfi Santana, pemilik bengkel keliling yang beroperasi di Depok hingga Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mengatakan bahwa setidaknya pemilik motor harus mengecek busi. Pasalnya, motor bisa mati karena air meresap masuk hingga ke cup busi. Selengkapnya baca di sini.

3. Begini Rumus Parkir yang Efisien ala Profesor Matematika
Seorang profesor matematika berhasil merumuskan bagaimana tempat parkir yang paling efisien. Termasuk di dalamnya sudut penempatan mobil, arah lalu lintas, dan bahkan bentuk bangunan.

David Percy, profesor matematika di University of Salford, Inggris, mengatakan kepada The Conversation bahwa tempat parkir yang baik haruslah satu arah, dengan ruang untuk mobil arahnya diagonal, alih-alih lurus (grid). Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini