Sukses

Disebut Terima Uang Simulator SIM, Desmond Gerindra: Kacau Itu

Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa disebut menerima aliran dana dalam kasus korupsi simulator SIM.

Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa disebut menerima aliran dana dalam kasus korupsi simulator SIM. Desmond menampiknya, namun mengakui hadir dalam pertemuan di rumah makan Basara, Plaza Senayan, yang diduga membahas soal proyek simulator SIM.

"Cuma ikut makan," kata Desmond melalui pesan singkat saat ditanya perihal pertemuan itu, Selasa (28/5/2013).

Ketika ditanya apa yang dibahas dalam pertemuan di rumah makan itu, Desmond menolak menjelaskannya. "Tanya KPK saja," ucap dia.

Terkait kesaksian AKBP Teddy Rusmawan, yang menyebut namanya menerima dana korupsi simulator SIM, Desmond malah menyebut anggota kepolisian itu tidak benar. "Kacau itu orang (Teddy)," ucapnya.

Selain itu, perihal 4 kardus berisi uang yang dikatakan Teddy diantarnya ke Badan Anggaran DPR, Desmond menyatakan dirinya tidak tahu. "Tidak tahu," jawabnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Lelang Simulator SIM AKBP Teddy membenarkan adanya keterlibatan Desmond. Hal itu diungkapkannya, ketika Hakim bertanya siapa lagi yang mendapat jatah dari korupsi Simulator SIM, Teddy pun menjawab ada beberapa orang yang ikut mendapatkan aliran uang itu.

"Kelompok Banggar, ketuanya Nazaruddin. Tapi yang hadir waktu itu di Basara, bukan cuma Nazar. Ada Bambang Soesatyo, Aziz Samsuddin Golkar, Desmond Gerindra, dan Herman Herry," jelas Teddy di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta saat bersaksi untuk terdakwa Irjen Pol Djoko Susilo. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.