Sukses

Siapkan Insentif untuk Investor IKN, Jokowi: Jangan Khawatir, Saya Dulu Juga Pebisnis

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan akan memberikan insentif kepada para investor yang menanamkan modal di pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan akan memberikan insentif kepada para investor yang menanamkan modal di pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Adapun insentif yang diberikan mulai dari, tax holiday, super deduction tax, hingga bea impor.

Hal ini disampaikan Jokowi saat berpidato di di Ecosperity Week 2023 di Singapura, Rabu (6/7/2023). Pertemuan ini dihadiri oleh kalangan investor, akademisi, hingga pemerintah.

"Ada pertanyaan lain tentang insentif. Itu mudah, mudah. Saya juga sebelumnya pebisnis, jadi jangan khawatir kami telah menyiapkan insentif fiskal, seperti tax holiday, non collected PPn, super deduction tax, bea impor. Semua sudah kami lakukan," jelas Jokowi sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (7/6/2023).

Dia menegaskan pemerintah akan memfasilitasi investasi, khususnya yang berkaitan dengan energi hijau dan industri hijau. Jokowi menyebut Indonesia percaya kesuksesan ekonomi dan keberlanjutan harus dikerjakan bersama.

"Itu mengapa hal pertama yang kami bangun adalah pusat botanical, pusat pembibitan dengan kapasitas 16 juta bibit per tahun di Rumpin dan 15 juta bibit per tahun di Mentawir," kata dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jokowi Tegaskan Komitmen Indonesia dalam Transisi Energi

Jokowi menekankan komitmen Indonesia dalam melakukan transisi energi. Dia menyebut Indonesia memiliki potensi besar di energi baru terbaharukan (EBT) yakni, hampir 434 gigawatt dari panas bumi, angin, surya, biofuel, dan hydro.

Dia lalu mencontohkan Indonesia memiliki4.400 sungai yang bisa menjadi potensi PLTA. Dari jumlah itu, sebanyak 128 dari itu adalah sungai besar, salah satunya Sungai Kayan di Kalimantan.

"Itu sumber energi hijau untuk kawasan industri hijau di Kalimantan Utara. Ada potensi besar untuk memproduksi produk hijau dari industri hijau yang saat ini diprioritaskan di sektor hilirisasi, industri panel surya, industri baterai Electric Vehicle (EV), dan industri EV," tutur Jokowi.

Di sisi lain, Jokowi menyampaikan pemerintah telah menyiapkan 300 paket investasi untuk sektor swasta dengan nilai total USD2,6 miliar di berbagai bidang. Mulai dari, perumahan, transportasi, energi, teknologi, dan lainnya.

"Apa lagi yang kalian tunggu?," ucap Jokowi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.