Sukses

Kuota Penuh, Dishub DKI Tutup Sementara Pendaftaran Mudik Gratis saat Ramadhan

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menutup sementara pendaftaran program mudik gratis Ramadhan 2023 karena kuota telah terpenuhi. Padahal, pendaftaran baru dibuka pada Kamis, 23 Maret 2023 lalu.

Liputan6.com, Jakarta Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menutup sementara pendaftaran program mudik gratis Ramadhan 2023 karena kuota telah terpenuhi. Padahal, pendaftaran baru dibuka pada Kamis, 23 Maret 2023 lalu.

"Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2023 ditutup sementara waktu dikarenakan kuota yang disediakan telah terpenuhi. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," demikian tulis Dishub DKI Jakarta melalui akun Instagram resmi @dishubdkijakarta, Jumat (24/3/2023).

Pada unggahan itu dijelaskan bahwa proses pendaftaran akan dibuka kembali apabila kuota masih tersedia dan proses verifikasi selesai dilakukan. Masyarakat diminta untuk tetap memantau laman mudikgratisjakarta.com.

"Mohon bersabar, pendaftaran akan dibuka kembali setelah proses verifikasi dan Kuota masih tersedia. Pantau terus media sosial Dishub DKI Jakarta dan website mudikgratisjakarta.com terkait mudik gratis Pemprov DKI Jakarta 2023, terima kasih," ungkapnya.

Diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyelenggarakan program mudik dan balik gratis angkutan lebaran 2023. Pendaftaran dibuka pada 23 Maret 2023.

"Saat ini telah dilakukan Sosialisasi Kegiatan Mudik Gratis Pemrpov DKI Jakarta dan akan dibuka Pendaftaran pada tanggal 23 Maret 2023," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangan resmi, dikutip Senin 20 Maret 2023.

Target 11.120 Penumpang Mudik Gratis

Untuk arus mudik, Dishub DKI Jakarta menyediakan sebanyak 278 unit bus dengan target 11.120 penumpang. Selain itu, juga disediakan 13 unit truk yang ditargetkan mengangkut 390 unit sepeda motor.

Sedangkan untuk arus balik disiapkan 204 unit bus dengan kuota 8.160 penumpang. Lalu, ada 10 unit truk dengan kuota 300 unit sepeda motor.

Sehingga, total ada 482 unit bus dengan kuota 19.280 penumpang dan 23 unit truk dengan 690 unit sepeda motor yang bakal diangkut untuk program mudik dan balik gratis pada lebaran 2023 ini.

Adapun proses pendaftaran dilakukan secara online dan offline. Untuk lendaftaran online akan dilakukan melalui website yang akan dimuat pada media sosial Dishub DKI Jakarta, Facebook, Instagram, Twitter, Youtube, hingga laman resmi dishub.jakarta.go.id.

Sementara itu, pendaftaran secara offline bakal dilakukan di enam lokasi service point, yakni di Kantor Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta dan Kantor Suku Dinas Perhubungan di 5 wilayah kota administrasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Syarat Mudik Gratis

Calon pendaftar wajib memenuhi syarat dan ketentuan program mudik gratis antara lain sebagai berikut:

1. Syarat

- Kartu Tanda Penduduk (KTP)- Kartu Keluarga (KK)- Kartu Vaksin Covid-19- Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (apabila membawa sepeda motor)

2. Ketentuan

- Setiap Pendaftar dapat memambahkan maksimal 3 anggota Keluarga dalam 1 KK dgn 1 Sepeda Motor

- Wajib membawa dokumen yang di persyaratkan pada saat verifikasi di 6 lokasi service point yang telah ditentukan

"Setiap peserta Mudik dan Balik Gratis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan diberikan snack/takjil dalam perjalanan," kata Syafrin.

Adapun daerah tujuan mudik dan balik gratis angkutan bus penumpang terdiri dari 19 Kota/Kabupaten, yaitu:

  1. Sumatera Selatan: Bandar Lampung, Palembang
  2. Jawa Barat: Kuningan, Tasikmalaya
  3. Jawa Tengah dan DI Yogjakarta: Tegal, Pekalongan, Semarang, Kebumen, Cilacap, Purwokerto, Solo, Sragen, Wonogiri, Wonosobo, dan Yogyakarta
  4. Jawa Timur: Madiun, Kediri, Jombang, Malang

Kemudian daerah tujuan mudik dan balik gratis angkutan truk pengangkut sepeda motor terdiri dari 9 Kota/Kabupaten, yaitu:

  1. Jawa Barat: Kuningan, Tasikmalaya
  2. Jawa Tengah dan DI Yogyakarta: Semarang, Kebumen, Solo, Wonogiri, dan Yogyakarta
  3. Jawa Timur: Jombang dan Malang

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.