Liputan6.com, Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memprediksi terjadi pergeseran jam kemacetan di Jakarta selama bulan Ramadhan.
Menurut Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, perubahan perilaku masyarakat selama Ramadhan menjadi salah satu faktor.
Baca Juga
"Ya mungkin nanti perubahan hanya bergeser waktunya saja," kata dia saat dihubungi, Rabu (22/3/2023).
Latif mengatakan, kemacetan diprediksi akan terjadi pada sore hari. Itu pun mungkin pada pekan pertama puasa.
"Tapi awal-awal saja kayaknya. Setelah itu biasa kembali. Bergeser saja waktunya," ujar dia.
Jelang libur Hari Raya Nyepi dan mendekati awal Ramadan, arus kendaraan di ruas Tol Cipularang Purwakarta dari arah Jakarta menuju Bandung Selasa malam, macet panjang. Selain peningkatan volume kendaraan ke arah Bandung, kemacetan juga disebabkan akt...
Penumpukan Kendaraan
Latif mengatakan, penumpukan kendaraan akan terlihat pada pukul 15.00-16.00 WIB.
Sebab, seluruh masyarakat berondong-bondong untuk pulang supaya bisa menikmati buka puasa bersama keluarga.
"Kemungkinan kan orang mengejar berbuka puasa, jam 3 jam 4 sudah mulai gitu," ujar dia.
Terkait hal ini, Latif mengatakan pihaknya telah mengantisipasi agar kemcaetan segera bisa terurai. Adapun, dalam seperti menempatkan personel di titik rawan macet.
"Iya sudah kita antisipasi juga. Kami akan tempatkan personel di titik-titik rawan," ucap dia.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement