Sukses

Gempa Hari Ini Selasa 14 Maret 2023 Getarkan Ratahan di Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan wilayah Ratahan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) digetarkan gempa hari ini, Selasa (14/3/2023).

Liputan6.com, Jakarta - Ada satu wilayah di Indonesia, pada Selasa (14/3/2023) hingga pukul 20.30 WIB, dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), yang digetarkan gempa hari ini.

Lindu tersebut menggetarkan pada pukul 10:27:52 WIB di wilayah Ratahan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

"Pusat gempa berada di laut 73 kilometer tenggara Ratahan," papar Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya www.bmkg.go.id, Selasa (14/3/2023).

Episenter lindu berada pada koordinat 0.65 Lintang Utara (LU)-125.32 Bujur Timur (BT). Gempa tersebut memiliki kekuatan magnitudo 4,6 dengan kedalaman 33 kilometer.

BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Tondano, Manado, dan Bitung.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali melaporkan ada sejumlah wilayah di Tanah Air yang diguncang lindu hari ini, Senin 13 Maret 2023. Hingga pukul 23.30 WIB, tercatat ada dua gempa bumi yang terjadi di Indonesia.

Gempa pertama terjadi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar). Lindu berkekuatan magnitudo 3,9 tersebut tercatat berpusat di laut, kedalaman 52 kilometer. Gempa terjadi pada pukul 13:53:03 WIB.

"Pusat gempa berada di Laut 53 km barat daya Agam, Sumbar," kata BMKG.

Saat digoyang gempa, getarannya dilaporkan BMKG terasa hingga Lubuk Basung dalam skala II MMI (Modified Mercalli Intensity). Sementara, lokasi gempa terletak pada koordinat titik 0,41 Lintang Selatan (LS) dan 99,56 Bujur Timur (BT).

Sementara gempa hari ini kedua terjadi di Maluku Tenggara Barat, Maluku. Lindu terjadi sore tadi, pada pukul 17:55:54 WIB dengan magnitudo 5,1.

BMKG menginformasikan bahwa gempa berada di kedalaman 121 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.

Sedangkan koordinat titik gempa terletak pada -7,26 LS dan 130,40 BT. Atau lebih tepatnya berada pada 127 km barat laut Maluku Tenggara Barat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Apa Itu Gempa Bumi?

Untuk diketahui, gempa bumi adalah bencana alam yang bersifat merusak. Fenomena ini bisa terjadi setiap saat dan berlangsung dalam waktu singkat. Dan Indonesia termasuk wilayah rawan akan bencana gempa.

Gempa bumi adalah bencana yang bisa menyebabkan kerugian nyawa dan materil. Menurut WHO, secara global gempa bumi menyebabkan 750 ribu kematian selama kurun 1998-2017. Lebih dari 125 juta orang terkena dampak gempa bumi selama periode ini.

Meski tak bisa dicegah, gempa bumi adalah bencana yang bisa dihadapi. Salah satu cara menghadapi gempa bumi adalah tanggap akan bencana gempa bumi.

Contoh tanggap gempa bumi adalah mengetahui prosedur evakuasi dan mematuhi pedoman keselamatan ketika bencana ini datang.

Menurut BNPB, gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, akitivitas gunung api atau runtuhan batuan.

Menurut BMKG, gempa bumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi.

Menurut WHO, gempa bumi adalah guncangan hebat dan tiba-tiba dari tanah, yang disebabkan oleh pergerakan antara lempeng tektonik di sepanjang garis patahan di kerak bumi. Gempa bumi dapat mengakibatkan goncangan tanah, likuifaksi tanah, tanah longsor, retakan, longsoran, kebakaran dan tsunami.

 

3 dari 4 halaman

Antisipasi Gempa Bumi Sebelum Terjadi

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum Terjadi Gempa:

  • Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
  • Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
  • Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
  • Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
  • Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
  • Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
  • Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
  • Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
  • Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

 

4 dari 4 halaman

Antisipasi Gempa Bumi Saat dan Sesudah Terjadi

Saat Terjadi Gempa:

  • Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
  • Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
  • Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
  • Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
  • Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

 

Setelah Terjadi Gempa:

  • Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
  • Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
  • Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
  • Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
  • Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
  • Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
  • Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Gempa adalah peristiwa bergetar atau bergoncangnya bumi karena pergerakan atau pergeseran lapisan batuan pada kulit bumi secara tiba‐tiba.

    Gempa

  • Gempa atau gempa bumi (earthquake) adalah peristiwa bergetar atau bergoncangnya bumi karena pergerakan atau pergeseran lapisan batuan.
    Gempa atau gempa bumi (earthquake) adalah peristiwa bergetar atau bergoncangnya bumi karena pergerakan atau pergeseran lapisan batuan.

    Gempa Hari Ini

  • BMKG adalah singkatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika yang berstatus Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPN).

    BMKG

  • Gempa Bumi