Sukses

PPP Belum Resmi Dukung Anies Baswedan di Pemilu 2024

DPP PPP belum memutuskan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pemilu 2024.

Liputan6.com, Jakarta DPP PPP belum memutuskan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pemilu 2024.

Disebut, DPP PPP hanya menerima usulan untuk mengusung Anies berdasarkan rekomendasi Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) PPP DKI Jakarta.

"Jadi terkait hasil musyawarah kerja cabang Mukercab serentak DPC-DPC PPP di DKI Jakarta yang dilakukan secara sekaligus yang memutuskan salah satu keputusannya adalah merekomendasikan Anies Baswedan selaku calon presiden yang diusung PPP," ujar Ketua DPP PPP Achmad Baidowi alias Awiek di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/9/2022).

Menurut dia, PPP akan secara resmi mengambil keputusan siapa calon presiden yang akan diusung dalam forum Mukernas atau Rapimnas. Diperkirakan forum tersebut digelar pada Januari atau Februari tahun depan.

"Sampai hari ini DPP PPP belum memutuskan siapa calon presiden yang akan diusung. Karena itu ada mekanismenya. Entah itu nanti Mukernas atau Rapimnas itu mekanisme yang sah dalam pengambilan keputusan," jelas Awiek.

Dia menilai hasil rekomendasi Mukercab PPP DKI merupakan hal yang biasa. Setiap pengurus daerah PPP punya calon presiden rekomendasi masing-masing.

"Itu baru usulan di tingkat cabang. Sementara cabang kita di Indonesia ada 514 cabang yang bersuara kemarin itu baru enam cabang. Karena kebetulan ada di DKI Jakarta sehingga mudah diakses informasinya oleh publik seolah-olah PPP telah memutuskan," kata Sekretaris Fraksi PPP DPR RI ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

PPP Belum Tentukan Rekomendasi Capres

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono menegaskan bahwa rekomendasi Calon Presiden (capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam partainya memiliki mekanisme.

Saat ini, PPP belum menentukan siapa bakal Capres dan Cawapres untuk pemilu 2024.

"Soal Capres dan Cawapres di PPP itu ada mekanismenya, nanti lewat forum khusus. Sebab, terkait hal itu merupakan suatu perhelatan nasional sehingga tidak hanya satu provinsi atau cabang,” ujar Mardiono kepada wartawan, di DPP PPP, Jakarta Pusat, Senin (26/9/2022).

Mardiono menyebut, forum khusus untuk pemilihan Capres atau Cawapres bisa dilaksanakan dalam Mukercab atau Rapimcab, Mukerwil atau Rapimwil, hingga Mukernas atau Rapimnas.

Terkait waktunya, Mardiono menjelaskan belum bisa dipastikan karena PPP juga tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

"Karena PPP ada keterkaitan dengan KIB, maka itu akan berproses dari internal ke KIB. Bahkan, KIB sampai saat ini belum ada bahasan soal Capres dan Cawapres,” jelasnya.

 

 

3 dari 3 halaman

Menghormatinya

Menanggapi seruan kader saat Mukercab terkait dukungan Anies menjadi Capres, Mardiono mengaku menghormati dan menghargai suara kadernya.

Namun, dia menegaskan kembali bahwa saat ini PPP belum menentukan siapa Capres dan Cawapres yang diusung.

"Jika itu suara kader maka kami hormati dan hargai, tapi partai sendiri belum punya kebijakan soal Capres dan Cawapres. Setiap tokoh kami perhitungkan, karena yang memiliki kriteria kelayakan tidak hanya satu tapi banyak,” ungkapnya.

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Pemilihan umum legislatif yang disingkat sebagai Pemilu tahun 2024 akan mulai dilaksanakan pada 14 Februari 2024.

    Pemilu 2024

  • Anies Baswedan menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ke-29 pernah menjadi rektor termuda se-Indonesia
    Anies Baswedan pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ke-29 pernah menjadi rektor termuda se-Indonesia

    Anies Baswedan

  • PPP