Sukses

H-1 MotoGP Mandalika 2022, 18 Drone Liar Dilumpuhkan Polisi

Hingga H-1 gelaran MotoGP Mandalika, Kepolisian telah menurunkan paksa 18 drone yang terbang ilegal di kawasan sirkuit.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 18 drone atau pesawat tanpa awak diturunkan paksa oleh aparat kepolisian karena berkeliaran atau terbang secara ilegal di atas kawasan Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto menerangkan, tim drone dari Korps Brimob Polri BKO Polda NTB gencar menertibkan drone liar yang diterbangkan di atas kawasan Sirkuit Mandalika.

Tercatat ada 18 drone yang dilumpuhkan oleh aparat kepolisian sampai satu hari atau H-1 menjelang Pertamina Gran Frix of Indonesia atau gelaran MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika.

"Tim drone tentu akan terus siaga untuk mengawasi drone-drone yang mendekat ke area sirkuit," kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis (17/3/2022).

Artanto menerangkan, pihaknya telah mensosialisasikan larangan menerbangkan drone di area Sirkuit Mandalika, karena dapat mengganggu jalannya balapan dan mengganggu alat lain yang memerlukan sinyal.

“Kita akan terus bekerja, mengamankan jalannya event MotoGP di Sirkuit Mandalika ini, dan kita akan terus memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak mengudarakan drone-nya, karena sangat berbahaya dalam pelaksanaan event ini," ujar dia .

"Harapan tidak mengulangi lagi untuk menaikan dronenya nanti, apalagi di hari H nanti akan ada aksi aerobatic yang tentu saja wilayah udara di sekitar sirkuit harus clear,” dia menambahkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Belum Ada Sanksi

Artanto mengatakan, belum ada sanksi yang dijatuhkan kepada pelanggar. Sejauh ini, sifatnya masih edukasi secara preventif.

Namun polisi tidak menutup kemungkinan akan menindak pilot drone jika menimbulkan kerugian bagi orang lain.

“Saat ini kita masih melakukan edukasi secara preventif, drone kita turunkan dengan alat jammer dan kita kembalikan ke pemiliknya sambil kita ingatkan untuk tidak menerbangkan dronenya lagi di sekitar sirkuit,” ujar dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.