Sukses

Top 3 News: Usul Nadiem Mata Pelajaran IPA Fokus Pelajari Isu Perubahan Iklim

Mendikbudristek Nadiem Makarim mengusulkan supaya pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah dapat difokuskan untuk memberikan materi isu perubahan iklim.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini terkait usul dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.

Nadiem menganggap bahwa tantangan paling besar yang tengah dihadapi umat manusia saat ini adalah perubahan iklim. Menurutnya harus banyak pihak yang menyoroti isu ini.

Oleh karena itu, Nadiem mengusulkan supaya mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah dapat difokuskan untuk memberikan materi isu perubahan iklim.

Kemudian, belum lama ini viral polisi yang menggeledah paksa telepon seluler (ponsel) seorang remaja. Ia adalah Aipda Monang Parlindungan Ambarita.

Aipda Ambarita pun diperiksa di Bidang Propam Polda Metro Jaya pada Selasa 19 Oktober 2021. Ambarita diduga kuat telah melakukan pelanggaran Standar Operasional Prosedur atau SOP lantaran aksinya menggeledah ponsel seseorang tanpa hak.

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Bupati Kuansing (Kuantan Singingi) Andi Putra.

Usai terjadinya OTT pada Selasa 19 Oktober 2021, Bupati Kuansing Andi Putra dibawa KPK ke Jakarta setelah beberapa jam diperiksa di Polda Riau.

Saat meninggalkan ruang pemeriksaan, pria yang memakai kaus berkerah biru dibalut jaket warna cokelat itu tak banyak bicara.

Untuk lebih jelasnya, berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Rabu 20 Oktober 2021:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Nadiem Makarim Usulkan Mata Pelajaran IPA Difokuskan untuk Pelajari Isu Perubahan Iklim

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim menganggap bahwa tantangan paling besar yang tengah dihadapi umat manusia adalah perubahan iklim. Menurutnya harus banyak pihak yang menyoroti isu ini.

"Karena terus terang dari semua tantangan dunia saat ini nggak ada yang sebesar perubahan iklim dan kita perlu banyak sekali saintis, engineer, aktivis yang bergerak di bidang ini. Jadi tanpa mereka punya kesadaran bahwa ini adalah suatu hal yang urgen dan tanpa ini hidup mereka akan terancam, menurut saya kita gak akan bisa keluar dari masalah ini," ujar Nadiem dalam sebuah video di akun Instagram Bamboo Foundation, Rabu 20 Oktober 2021.

Untuk itu, Nadiem mengusulkan supaya pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah dapat difokuskan untuk memberikan materi isu perubahan iklim.

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Aipda Ambarita Diperiksa Propam Terkait Viral Geledah Paksa Ponsel Remaja

Aipda Monang Parlindungan Ambarita, polisi yang viral karena menggeledah paksa telepon seluler (ponsel) seorang remaja, kini tengah diperiksa di Bidang Propam Polda Metro Jaya.

"Sekarang ini Pak Ambarita diperiksa di Propam," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus di Jakarta, Selasa19 Oktober 2021.

Ambarita diduga kuat telah melakukan pelanggaran Standar Operasional Prosedur atau SOP lantaran aksinya menggeledah ponsel seseorang tanpa hak.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Enam Pernyataan Bupati Kuansing Andi Putra dan Kuasa Hukum Usai OTT KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Kali ini OTT KPK terjadi pada Bupati Kuansing (Kuantan Singingi) Andi Putra.

Usai terjadinya OTT pada Selasa 19 Oktober 2021, Bupati Kuansing Andi Putra dibawa KPK ke Jakarta setelah beberapa jam diperiksa di Polda Riau. Politikus Golkar ini keluar dari ruang pemeriksaan pada pukul 17.00 WIB.

Saat meninggalkan ruang pemeriksaan, pria yang memakai kaus berkerah biru dibalut jaket warna cokelat itu tak banyak bicara.

"Mohon doanya ya biar lancar," kata Andi Putra kepada wartawan, Selasa 19 Oktober 2021.

 

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.