Kebakaran di Puskesmas dan Gudang, Wagub DKI Sebut Tak Ganggu Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19

Wagub DKI Cek RSUD Pasar Minggu — Wakil Gubernur DKI Riza Patria meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) khusus Covid-19 di Pasar Minggu, Jakarta, Sabtu (3/10/2020). Kunjungan Riza guna mengecek mulai dari kecukupan dokter dan seluruh tenaga kesehatan pendukungnya hingga stok obat-obatan di rumah sakit (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyatakan kebakaran di gudang Dinas Kesehatan dan salah satu Puskesmas tidak menggangu pelaksanaan program vaksinasi Covid-19.

Untuk kebakaran di gudang Dinas Kesehatan tidak ada barang-barang penting yang dilalap jago merah.

"Yang kedua di Puskesmas ada yang terbakar vaksin kurang lebih 53 vial dan tempat storage vaksin sedikit. Jadi bisa diatasi tidak mengganggu pelaksanaan vaksinasi," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (9/7/2021) malam.

Politikus Gerindra itu menyatakan 53 vial setara dengan 477 dosis vaksinasi.

Sebelumnya, sebuah gudang vaksin Covid-19 di Puskesmas Sumur Batu, Jakarta Pusat terbakar pada Kamis (8/7/2021) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat Unggul Wibowo menerangkan kebakaran terjadi sekitar pukul 19.53 WIB.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Wagub DKI Jakarta Riza Patria menyatakan dirinya dan Gubernur Anies Baswedan siap disuntik vaksin Covid-19. Mengenai mekanismenya dirinya menyerahkan kepada pihak berwenang.

2 dari 2 halaman

Kerugian Rp 30 Juta

Adalah pegawai puskesmas yang pertama kali melihat ada asap tebal membumbung tinggi. Diduga sumbernya dari lantai dua gedung tersebut.

"Pegawai berusaha memadamkan dengan APAR namun tidak berhasil dan akhirnya menghubungi Damkar," ujar dia dalam keterangan tertulis, Kamis (8/7/2021).

Unggul mengatakan, obyek yang terbakar adalah Gudang Vaksin Covid-19 yang berada di lantai dua Puskesmas Sumur Batu. Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik di gudang tersebut.

"Iya benar (gudang vaksin Covid-19). Dugaan sementara karena korsleting listrik," ujar dia.