Sukses

PAN Lempar Wacana Erick Thohir Jadi Alternatif Capres di Pilpres 2024

Eko Hendro Purnomo menilai, sosok Menteri BUMN Erick Thohir dapat memecah kebuntuan kandidat calon presiden di ajang Pilpres 2024.

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo menilai, sosok Menteri BUMN Erick Thohir dapat memecah kebuntuan kandidat calon presiden di ajang Pilpres 2024.

Sebab menurut dia, belakangan publik hanya disuguhkan nama-nama yang sama dan berulang tanpa pembeda.

"Saya lihat Pak Erick ini mampu memecah kebuntuan yang calon presidennya itu lagi-itu lagi. Pak Erick pantaslah diajukan jadi calon presiden," kata Eko dalam keterangan tertulis diterima, Kamis (24/6/2021).

Dia beralasan, sosok Erick yang muda dan berlatar pengusaha sukses adalah figur mumpuni guna mencukpi kriteria. Terlebih Erick saat ini belum tercatat sebagai kader partai tertentu.

"Jadi beliau itu masih muda, pengusaha sukses, figur yang mumpuni, dari eksternal partai. Kalau di internal PAN ada Pak Zulkifli Hasan dan Mas Sutrisno Bachir," jelas Eko.

Karenanya, Anggota Komisi VI DPR RI ini tidak menolak, jika kelak dijadikan tim sukses pemenangan saat Erick bersama Zulkifli atau pun Sutrisno bisa betul maju sebagai kandidat calon presiden di Pilpres 2024.

"Kalau diminta oleh mereka sebagai tim sukses, tidak ada kata menolak, malah sebuah penghargaan buat saya," kata Eko.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Isu di Lampung

Diketahui, munculnya riuh antara Erick dan PAN bermula dari kegiatan bersama mereka di Lampung, Sabtu 19 Juni 2021. Saat itu Eko memandu acara bersama Denny Cagur dan Erick Thohir duduk bersebelahan dengan Zulkifli Hasan.

Kegiatan itu lalu terekam dan viral diperbincangkan warganet karena dibawakan dengan sindiran politik.

"Kita doain Bapak-bapak yang ada di sini sehat. Kita doain Pak Erick Thohir, sudah mengharumkan nama Lampung. Kita doain lagi nanti jabatannya lebih naik lagi," kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.