Sukses

Airlangga Hartarto: Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Sudah Single Digit

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) Airlangga Hartarto mengungkap, kasus virus Corona di Tanah Air semakin menunjukkan tren perbaikan.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) Airlangga Hartarto mengungkap, kasus virus Corona di Tanah Air semakin menunjukkan tren perbaikan. Hal itu ditandai dengan menurunnya angka positif dan kematian. Sebaliknya, angka kesembuhan meningkat.

"Kasus aktif Indonesia relatif lebih baik dari kasus aktif global. Di Indonesia kasus aktifnya sudah single digit atau 7,61 persen, di mana global 17,29 persen," kata Airlangga saat jumpa pers daring disiarkan channel Youtube Sekretariat Presiden, Senin (5/4/2021)

"Juga yang terkait dengan tingkat angka kematian kita masih di atas global, yaitu 27,72 (persen) dan global 28,18 (persen)," sambung dia.

Airlangga menilai, tren perbaikan kasus Covid-19 ini terjadi karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro. Menurut dia, hal itu terlihat secara berangsur sejak PPKM diberlakukan.

"Kalau dilihat dari PPKM mikro dalam beberapa minggu terakhir ini, baik kasus aktif, kasus kesembuhan maupun kasus-kasus fatality rate sudah mengalami penurunan-penurunan," jelas dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kasus Corona Menurun di 15 Daerah PPKM Mikro

Airlangga mencontohkan, ada 15 provinsi memberlakukan PPKM Mikro. Hasilnya, hampir seluruh provinsi tersebut mengalami penurunan.

"Kecuali Banten ya, di Banten yang terjadi kenaikan," tutur dia.

Karenanya, untuk memperbaiki tren PPKM Mikro secara menyeluruh, lanjut Airlangga, Banten tengah dilakukan tes masif untuk melacak masyarakat terjangkit Covid-19.

"Banten kemarin juga dilakukan testing secara massif dan disamping itu juga memang karena baru mengikuti secara keseluruhan maka Banten masih agak naik," beber Airlangga.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.