Sukses

Sandiaga Dorong Masyarakat Saling Menguatkan di Tengah Pandemi

Sandiaga menyebutkan, ada pula pekerja yang masih bekerja atau pelaku usaha yang masih belum terdampak akibat pandemi.

Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Salahudin Uno menilai krisis ekonomi akibat wabah virus corona atau covid-19 telah mempengaruhi psikologi masyarakat.

"Satu adalah orang mulai kehilangan pekerjaan, mata pencaharian mereka tidak ada, penghasilan turun. Akhirnya itu menimbulkan satu beban," kata Sandiaga Uno dalam keterangan tertulis, Minggu (11/10/2020).

Pendiri Rumah Siap Kerja ini menyebutkan, ada pula pekerja yang masih bekerja atau pelaku usaha yang masih belum terdampak akibat pandemi. Namun mereka akan memutuskan mengurangi pengeluaran dan menghemat belanja setelah ketidakpastian kapan pandemi ini berkahir.

"Apa yang terjadi mereka akan mengurangi, mengetatkan ikat pinggang mereka sebagai bagian dari protokol keuangan yang ketat dan disiplin. Ini sudah satu rumus bagi setiap pengusaha. Begitu ada mau resesi atau mau krisis datang itu mereka langsung ada efek kejut bagi mereka. Jadi secara psikologi itilah reflek mereka," ujar Sandiaga.

Selanjutnya, kata mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), secara psikologi pula masyarakat akan mulai melakukan beradaptasi dengan situasi terbaru.

"Misalnya teman-teman saya ada yang beralih masuk ke indsutri kesehatan, masuk ke industri digital, ini adalah faktor adaptasi,” kata Sandiaga.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kekuatan Bersama

Dalam kondisi di tengah pandemi ini, Sandi mendorong masyarakat saling menguatkan untuk bertahan hidup melalui ekosistem.

"Jadi karena kita bersama-sama itu ada kekuatan dalam jumlah. Jadi semakin banyak yang dalam kesulitan bersama-sama, mereka akhirnya bisa merasionalosasi posisi mereka. Kuncinya menurut saya adalah membangun optimisme, dan disinilah peran kolaborasi kita semua ini," pungkas Sandiaga.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.