Sukses

Wapres Ma'ruf Amin Kenang 100 Tahun Kedatangan Orang Korea di Indonesia

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengapresiasi peringatan 100 tahun kedatangan orang Korea di Indonesia yang diperingati pada Minggu (20/9/2020).

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengapresiasi peringatan 100 tahun kedatangan orang Korea di Indonesia yang diperingati pada Minggu (20/9/2020). Peringatan ini merupakan salah satu bentuk penguatan hubungan baik antara kedua negara.

"Saya, sebagai Wakil Presiden Indonesia, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi peringatan 100 tahun kedatangan warga Korea ke Indonesia. Hari ini, 100 tahun yang lalu, warga Korea pertama kali tercatat menjejakkan kaki di Indonesia," kata Wapres Ma'ruf Amin seperti dilansir Antara, di Jakarta, Minggu.

Kedatangan warga Korea pertama kali terjadi beberapa tahun sebelum Indonesia merdeka. Oleh karena itu, ada sejumlah orang Korea yang turut membantu Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan.

"Ada warga Korea yang membantu memperjuangkan kemerdekaan Indonesia hingga gugur dan dimakamkan di taman makam pahlawan. Ini menandakan hubungan antara kedua negara ini telah lama terjalin erat," ujar Ma'ruf Amin.

Hubungan bilateral antara Indonesia dan Korea juga memiliki nilai historis. Oleh karena itu, hubungan dan peringatan kedatangan orang Korea di Indonesia ini, lanjut dia, harus terus dijaga dan ditingkatkan.

Selain itu, di bidang ekonomi, investasi dari Korea tercatat semakin banyak masuk ke Indonesia, seperti produk teknologi, makanan, dan industri hiburan.

"Hubungan baik ini harus dijaga dan ditingkatkan. Investasi yang saling menguntungkan ini juga perlu terus ditingkatkan," kata Ma'ruf Amin.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harapan

Dengan semakin banyaknya produk Korea yang diproduksi di Indonesia, Ma'ruf berharap dapat terjadi alih teknologi untuk mendorong sektor industri Indonesia.

"Indonesia bisa banyak belajar dari investasi dan alih teknologi, diharapkan bisa membuat produk Indonesia semakin meningkat kualitasnya, bisa diekspor ke luar negeri. Hingga diharapkan juga makin banyak produk-produk Indonesia bisa diterima di Korea," ujar Wapres pula.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.