Sukses

Kali Abu Bakar Bekasi Terus Tertutup Sampah Meski Rutin Dibersihkan

Tumpukan sampah yang mayoritas sampah rumah tangga dan limbah plastik, sontak menyebabkan aliran air tersumbat dan mengeluarkan aroma tak sedap.

Liputan6.com, Jakarta - Kondisi kali Abu Bakar di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sangat memprihatinkan. Kali yang berada di perbatasan Desa Setia Darma dengan Desa Tambun itu tertutup genangan sampah yang sengaja dibuang oleh warga sekitar.

Tumpukan sampah yang mayoritas sampah rumah tangga dan limbah plastik, sontak menyebabkan aliran air tersumbat dan mengeluarkan aroma tak sedap. Selain mengganggu kenyamanan pengguna jalan yang melintas, hal ini tentunya dapat berimbas terhadap kesehatan masyarakat.

Demi menghindari dampak berkepanjangan, petugas kebersihan terkait diterjunkan untuk membersihkan sampah-sampah yang menutupi permukaan kali yang mengalir dari aliran PDAM itu.

"Pembersihan sampah ini memang rutin dilakukan Tim Biawak agar aliran kali dapat mengalir dengan baik," kata UPTD pengelolaan persampahan wilayah 2, Hanan di Bekasi, Rabu (5/8/2020).

Ketua Tim Biawak itu berujar, pihaknya selama ini rutin membersihkan kali Abu Bakar dari sampah-sampah yang dibuang seenaknya ke dalam kali oleh warga sekitar. Padahal di sekitar lokasi, sudah disediakan tempat untuk menampung sampah.

"Petugas sudah sediakan bak sampah agar warga tidak membuang lagi di kali, tapi masih diabaikan," keluhnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Minim Kesadaran Masyarakat

Hanan pun menyesalkan minimnya kesadaran masyarakat tentang menjaga kebersihan, sehingga menyebabkan kali kerap tertutup genangan sampah.

"Kadang rasa kecewa pasti ada, tapi sudah jadi kewajiban kami sebagai petugas untuk membersihkan sampah," ucapnya.

Di sisi lain, Hanan juga berharap pemerintah daerah lebih memerhatikan kesejahteraan para petugas kebersihan, sebagai garda terdepan dalam menjaga kebersihan lingkungan.

"Kami berharap adanya perhatian dari garda terdepan kebersihan untuk memotivasi anggotanya agar lebih giat lagi dalam menangani sampah di wilalayahnya," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.