Sukses

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (tengah) menunjukkan barang bukti beserta tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Tokoh pemuda Umar Kei memberi keterangan saat dihadirkan dalam rilis kasus tindak pidana narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (tengah) menunjukkan barang bukti beserta tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (tengah) menunjukkan barang bukti beserta tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menunjukkan barang bukti kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan 6 butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta 4 HP. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menunjukkan barang bukti kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan 6 butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta 4 HP. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Barang bukti kasus tindak pidana narkotika jenis sabu ditunjukkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit handphone. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Barang bukti kasus tindak pidana narkotika jenis sabu ditunjukkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit handphone. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Ekspresi tokoh pemuda Umar Kei saat dihadirkan dalam rilis kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Ekspresi tokoh pemuda Umar Kei saat dihadirkan dalam rilis kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu dihadirkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu dihadirkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu dihadirkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit handphone. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu dihadirkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit handphone. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Tokoh pemuda Umar Kei (kanan) digelandang petugas saat rilis kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit HP. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
1/8

Tokoh pemuda Umar Kei (kanan) digelandang petugas saat rilis kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit HP. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Selengkapnya
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (tengah) menunjukkan barang bukti beserta tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (tengah) menunjukkan barang bukti beserta tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menunjukkan barang bukti kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan 6 butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta 4 HP. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Barang bukti kasus tindak pidana narkotika jenis sabu ditunjukkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit handphone. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Ekspresi tokoh pemuda Umar Kei saat dihadirkan dalam rilis kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu dihadirkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Tersangka kasus tindak pidana narkotika jenis sabu dihadirkan saat rilis di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit handphone. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Tokoh pemuda Umar Kei (kanan) digelandang petugas saat rilis kasus narkotika jenis sabu di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/8/2019). Polisi menyita 2,91 gram sabu, senjata api revolver dengan enam butir peluru, alat hisap sabu, sebuah mobil, serta empat unit HP. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

FOTO: Terlibat Kasus Narkoba, Polisi Tangkap Umar Kei

Polisi menangkap tokoh pemuda Umar Kei beserta tiga orang lainnya terkait kasus tindak pidana narkotika jenis sabu.
Editor:
Arnaz Sofian
Photographer:
Immanuel Antonius

Foto Terkini

Pemain belakang timnas Indonesia U-23, Komang Teguh Trisnanda (tengah) merayakan golnya ke gawang Australia U-23 pada penyisihan Grup A Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah Bin Khalifah, Qatar, Kamis (18/4/2024). (Dok: PSSI)5
Bola
Tandukan Komang, Tundukkan Australia U-23
Timnas Indonesia U-23 menjalani laga lanjutan penyisihan Grup A Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah Bin Khalifah, Qatar, Kamis (18/4/2024). Kali ini, timnas Indonesia U-23 melawan Australia U-23. Laga ini dimenangkan timnas Indonesia U-23 dengan skor 1-0. Sundulan Komang Teguh Trisnanda menjadi penentu kemenangan timnas Indonesia U-23 atas Australia U-23.
Seorang petugas pemilu membawa Mesin Pemungutan Suara Elektronik (EVM) ke sebuah tempat pemungutan suara dari sebuah kapal di Lohore Chapori di distrik Golaghat, di negara bagian Assam, India pada tanggal 18 April 2024. (Biju BORO/AFP)8
Global
Melihat Pendistribusian Mesin Pemungutan Suara Elektronik pada Pemilu India
Hampir satu miliar orang India akan memberikan suara mereka untuk memilih pemerintahan baru. Warga India akan menentukan pilihan politiknya dalam pemungutan suara parlemen selama enam minggu ke depan yang dimulai pada tanggal 19 April 2024. Pemungutan suara akan dilakukan dalam tujuh tahap, dimulai pada 19 April dan berakhir pada 1 Juni 2024. Pemilu di India mendapat sorotan sebagai yang terbesar dan termahal di dunia.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara saat memberikan keterangan di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (18/4/2024). (merdeka.com/Arie Basuki)6
Bisnis
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Tegaskan Nilai Tukar Rupiah Masih Aman
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, pemerintah memastikan pelemahan nilai tukar tidak hanya dialami rupiah. Pelemahan rupiah disebabkan oleh situasi global yang memburuk diantaranya situasi yang memburuk di Timur tengah. Di sisi lain, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa di tengah munculnya ketegangan antara Iran dan Israel, kepercayaan investor terhadap ketahanan ekonomi Indonesia masih baik.

Copyright © 2024 liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved