Sukses

DKI Operasikan 5 Terminal Bantuan Selama Libur Natal-Tahun Baru

Lima terminal bantuan tersebut, ditujukan untuk membantu operasional empat terminal utama yang ada saat ini selama libur Natal dan tahun baru.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengoperasikan lima terminal bantuan selama musim libur Natal dan tahun baru.

Lima terminal bantuan yang dioperasikan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta tersebut, ditujukan untuk membantu operasional empat terminal utama yang ada saat ini.

Kepala UPT Terminal, Muhammad Faisol mengatakan, lima terminal bantuan yang akan dioperasikan masing-masing adalah Terminal Pinang Ranti, Terminal Rawamangun, Terminal Grogol, Terminal Lebak Bulus dan Terminal Muara Angke.

"Lima terminal bantuan ini akan dioperasikan mulai 20 Desember hingga 2 Januari 2019," kata Faisol soal operasional terminal di libur Natal dan tahun baru, di Jakarta, Senin 17 Desember 2018 seperti dilansir Antara.

Hal ini, lanjut dia, dilakukan untuk mencegah terjadinya penumpukan penumpang saat libur Natal dan tahun baru, sesuai dengan hasil rapat di Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gencar Koordinasi

Selain menyiapkan terminal, Dinas Perhubungan DKI juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait seperti TNI, Polri, Dinas Kesehatan (Dinkes) dan PT Jasa Raharja untuk menghadapi musim libur Natal dan Tahun Baru.

"Kami sudah koordinasi dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI juga, agar dilakukan pemeriksaan urine terhadap awak bus yang akan mengangkut pemudik," ucap Faisol.

Pada 20 Desember nanti, tambah Faisol, posko kesehatan akan mulai dibangun di Terminal Kampung Rambutan yang juga disiapkan tim medis dan ambulans.

"Ini untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para pemudik," tutur Faisol.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.