Sukses

Kronologi Mobil Sriwijaya Air Ditembak Orang Tak Dikenal

Mobil kru Sriwijaya Airlines, diduga ditembak orang tak dikenal di jalan raya depan Hotel Ibis arah Jakarta, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.

Liputan6.com, Tangerang Mobil kru Sriwijaya Airlines, diduga ditembak orang tak dikenal di jalan raya depan Hotel Ibis arah Jakarta, Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Kejadian diduga sekitar pukul 19.00 Wib pada Jumat 16 November 2018 malam. 

Kasrim Polred Metro Tangerang, AKBP Deddy menjelaskan, sopir mobil tersebut atas nama Parman tengah berhenti di bahu jalan raya tersebut untuk mencari E-Toll. Tiba-tiba dipepet oleh mobil jenis Mobilio hitam yang diduga berisi 3 penumpang di dalamnya. 

"Kemudian, satu orang pelaku turun dan menghampiri Parman yang kemudian menanyakan telepon genggamnya. Oleh Parman ditanya balik siapa identitas pelaku, merasa curiga, dia langsung melajukan kendaraan," tutur Deddy. 

Namun, saat jarak 10 meter, salah seorang pelaku lainnya menebakan senjata api ke arah mobil korban, yang mengakibatkan mobil bagian belakang bolong. Lalu korban melajukan mobilnya menuju Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara, untuk mengamankan diri. 

Selanjutnya, sopir Sriwijaya Air melaporkan kejadian tersebut ke perusahaan Sriwijaya Air, dikarenakan mobil yang digunakan mengalami kerusakan terdapat 2 lubang bekas tertembak yang diduga oleh pelaku.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lapor Polisi

Kemudian pihak perusahaan mendampingi korban untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bandara Soekarno Hatta, namun dikarenakan TKP berada di wilayah Benda Kota Tangerang, korban melaporkan ke Polsek Benda Kota Tangerang. 

Sementara, Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Harry Kurniawan membenarkan adanya kejadian tersebut. Kini, tim gabungan Polres dan Polsek tengah melakukan cek lokasi dan pemeriksaan saksi. 

"Ya, ada tiga saksi. Sopir dan dari pihak korban. Kejadian memang baru semalam dan sekitar jam 19.00 wib, korban melaporkan ke Polsek Benda," ujar Harry, Sabtu (17/11/2018). 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.