Nasdem Jadi Partai Pertama Daftarkan Calegnya ke KPU

Liputan6.com, Jakarta - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) menjadi pertai politik pertama yang mendaftarkan bakal calon anggota legislatif untuk Pemilu 2019 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hari ini.

Beberapa pengurus dari partai yang dipimpin Surya Paloh itu hadir ke KPU. Di antaranya ada Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate, Bendahara Umum Ahmad HM Ali, dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP NasDem Effendy Choirie.

"Nasdem diberi kesempatan menyampaikan berkas calon politisi yang akan ikut di kontestasi Pemilu 2019," ucap Johnny usai mendaftar di Kantor KPU RI Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (16/7/2018).

Dia mengatakan, kali ini partainya mendaftar di 2.552 dapil seluruh Indonesia dengan 2.391 orang bakal caleg. Termasuk 575 bakal caleg di antaranya tersebar pada 80 dapil untuk DPRI RI. Syarat keterwakilan minimum perempuan pun kata dia telah terpenuhi hingga 38 persen lebih.

"(Ini merupakan) peserta pemilu kedua, mudah-mudahan kami dapat melaksanakan fungsi parpol," ujar Johnny berharap.

Dia menyebutkan, bakal caleg Partai Nasdem yang dicalonkan berasal dari beragam profesi. Seperti halnya jurnalis, budayawan, seni dan olahraga.

"(Ada) mantan PNS, TNI-Polri, dan politisi terkenal," sebut Johnny.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Partai Nasdem menyatakan komitmen mengusung Jokowi pada Pilpres 2019

2 dari 2 halaman

Target 100 Kursi

Ingat, Ini Daftar Nomor Urut 14 Parpol Peserta Pemilu 2019 — Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate mendapatkan nomor 5 sebagai peserta pemilu 2019 saat pengundian nomor urut parpol di kantor KPU, Jakarta, Minggu (19/2). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Di kesempatan yang sama, Ketua Bappilu DPP Partai Nasdem, Efendi Choirie menyampaikan bahwa partainya menargetkan menjadi 3 besar dalam Pemilu 2019 dengan target 100 kursi di DPR.

"Mohon doa restu, insyaallah Nasdem bisa bekerja sesuai aturan jalankan amanat rakyat," katanya.

Diketahui, Partai Golkar, PSI, Partai Berkarya, PKB, dan Partai Garuda yang telah direncanakan mendaftarkan ke KPU hari ini, batal melakukan pendaftaran.